TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

JK: Pemerintah Janji Rehabilitasi Lombok Pascagempa

JK minta tanggap darurat 2-3 minggu

ANTARA FOTO/Zabur Karuru

Jakarta, IDN Times - Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) menginstruksikan Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah Lombok untuk saling bersinergi dalam menangani bencana gempa bumi yang meluluhlantahkan wilayah Nusa Tenggara Barat.

Sejumlah bangunan roboh yang terdiri dari perkantoran, fasilitas umum hingga rumah warga menjadi konsentrasi pemerintah pusat untuk bisa kembali membangun dan menggerakkan ekonomi masyarakat sekitar.

Berikut instruksi yang disampaikan JK.

1. Tanggap darurat hingga 3 minggu sebelum rehabilitasi

(Ilustrasi korban gempa bumi di NTB) ANTARA FOTO/Zakir

Sebelum dilakukan rehabilitasi, JK meminta kepada Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dibantu oleh TNI agar melakukan aksi tanggap darurat.

“Pemerintah berjanji untuk segera merehabilitasi semua itu, tetapi terlebih dahulu ada tanggap darurat pertama, mungkin dua, tiga minggu untuk kita semua,” ujar JK di Majelis Ulama Indonesia, Jalan Proklamasi, Jakarta Pusat, Senin (6/8).

Baca Juga: Pidato Jokowi Disebut Provokatif, Begini Pendapat JK

2. Bantuan sosial dari PMI

ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi

JK yang juga merupakan Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) ini mengaku telah menerjunkan lembaga sosial tersebut untuk membantu para korban luka hingga evakuasi korban meninggal yang tertimbun reruntuhan bangunan.

“PMI juga aktif di sana, banyak sekali menolong orang evakuasi, mendirikan pos-pos kesehatan PMI. Saya berbicara dengan Pak Gubernur tadi siang kebutuhan dasarnya antara lain air, jadi kita kirim tangki air ke sana,” terangnya.

Baca Juga: Update Gempa Lombok, Total Korban Meninggal 98 Orang

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya