Ledakan Bom di Sri Lanka, Menag: Ini Tragedi Kemanusiaan
Lebih dari 100 orang meninggal akibat bom di Sri Lanka
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Ledakan bom terjadi di tiga gereja dan tiga hotel mewah di Sri Lanka. Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin mengatakan, kejadian tersebut merupakan tragedi kemanusiaan yang tidak boleh terulang kembali.
Ratusan orang dikabarkan meninggal dunia dan lebih banyak lagi yang terluka. Ledakan itu terjadi saat umat Kristiani di Sri Lanka sedang merayakan Hari Paskah.
Baca Juga: [BREAKING] 6 Ledakan di Sri Lanka Tewaskan 137 Orang Sejauh Ini
1. Menag kecam aksi pengeboman di Sri Lanka
Pihak berwajib Sri Lanka kini masih mengejar pelaku kejahatan tersebut. Siapa pun pelakunya, Lukman mengecam keras peristiwa tersebut.
"Itu tindakan tidak berperikemanusiaan dan sangat bertentangan dengan nilai-nilai agama," tegas Lukman melalui keterangan tertulisnya, Minggu (21/4).
"Ironi, tragedi kemanusiaan terjadi justru di momen umat Kristiani sedang peringati hari besar keagamaannya. Kami turut berduka. Umat Kristiani diharap tabah, tapi waspada, dan tetap menjadi pembawa damai bagi sesama," sambung Lukman.
Baca Juga: [BREAKING] Pascaledakan Bom, WNI di Sri Lanka Diimbau Waspada