TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pratikno: Upacara HUT ke-75 RI di Istana Akan Berlangsung Terbatas

Hanya dihadiri oleh komponen peserta upacara saja

Presiden Joko Widodo menyampaikan ucapan selamat kepada komandan upacara HUT ke-74 RI, Kolonel Laut (P) Hariyo Poernomo. (ANTARA FOTO/Wahyu Putro A)

Jakarta, IDN Times - Menteri Sekretariat Negara Pratikno mengatakan, upacara perayaan HUT ke-75 RI di Istana Merdeka akan berlangsung dengan peserta yang terbatas akibat pandemik COVID-19.

Dia menjelaskan, peserta yang diperbolehkan hadir hanya komponen utama peserta upacara, seperti pasukan pengibar bendera (Paskibra) namun dengan jumlah yang terbatas.

“Kaitan juga dengan upacara 17 Agustus di Istana Merdeka, kami perlu sampaikan upacara tentu saja tetap dilaksanakan secara khidmat, tapi dengan peserta yang terbatas,” kata Pratikno di Kompleks Istana Kepresiden, Senin (6/7/2020).

Baca Juga: Viral Video Jokowi Marah-marah, Ini Alasan Istana Baru Publikasikan 

1. Perayaan HUT RI harus mematuhi protokol kesehatan

Upacara peringatan Hari Lahir Pancasila yang diselenggarakan secara daring oleh UGM. Dok: Humas UGM

Ia menegaskan, perayaan HUT RI akan tetap mematuhi protokol kesehatan sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan.

“Artinya banyak aktivitas yang sifatnya virtual. Lomba-lomba partisipasi masyarakat di desa-desa tetap meriah dengan protkol yang aman covid,” ujarnya.

2. Masyarakat diminta ikut berpartisipasi dalam perayaan HUT RI

Upacara peringatan Hari Lahir Pancasila yang diselenggarakan secara daring oleh UGM. Dok: Istimewa

Meskipun perayaan berlangsung secara sederhana, namun pemerintah berharap, tingkat partisipasi masyarakat tetap tinggi, terutama secara virtual.

Nantinya, lanjut dia, saat lagu Indonesia Raya berkumandang, diharapkan kepada seluruh masyarakat untuk khidmat dan menghentikan kegiatannya sejenak ketika upacara berlangsung.

“Jadi kami mengajak seluruh pihak yang di pasar, di tempat umum, di sawah, di kampung-kampung, ketika dikumandangkan lagu Indonesia Raya, kami harap menghentikan kegiatan, berdiri tegap, khidmat, ikut menyanyikan lagu tersebut. Bahkan juga di luar negeri yang di KBRI,” ujarnya.

Baca Juga: Menteri Pratikno: HUT ke-75 RI Batal Digelar Secara Besar-besaran  

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya