TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Jokowi Minta Mini Lockdown, Wagub DKI: Jakarta Sudah Sejak Awal

Bahkan DKI Jakarta sudah menetapkan RW-RW zona merah

Peninjauan Kesiapan Penerapan Prosedur Standar New Normal di Sarana Publik, Jakarta, 26 Mei 2020 (Youtube/Sekretariat Presiden)

Jakarta, IDN Times - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyebut, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah lebih dulu menerapkan mini lockdown bahkan sebelum diminta oleh Presiden Joko "Jokowi" Widodo. Hal tersebut diungkapkan Riza kepada wartawan di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (29/9/2020).

"Sebetulnya Jakarta sejak awal sudah membuat konsep Kampung Siaga di semua RW, itu sebetulnya mirip mini lockdown," kata Riza.

Baca Juga: Jokowi Minta Mini Lockdown untuk Tekan COVID-19, Apa Itu?

1. Pemprov DKI Jakarta telah membuat RW Siaga

Penghormatan terakhir Sekda DKI Jakarta, Saefullah di Balai Kota pada Rabu (16/9/2020) (Dok. Humas Pemprov DKI Jakarta)

Riza mengatakan, Kampung Siaga yang dibentuk Gubernur Anies Baswedan pada April itu memiliki sejumlah batasan di setiap RW. Pembatasan yang dimaksud adalah dengan mengurangi akses keluar masuk kawasan, ada penjaga, portal hingga faslitas penyanitasi.

"Kemudian juga dilakukan disinfektan di kampung-kampung, didata masyarakatnya yang membutuhkan bantuan sosial dan dikirim," jelasnya.

2. PSBL di Jakarta merupakan mini lockdown yang dimaksud Jokowi

Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria (Dok. Humas Pemprov DKI Jakarta)

Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra ini mengatakan, di setiap RW juga dibentuk Gugus Tugas atau Satuan Tugas penanganan COVID-19 tingkat RW. Menurutnya, itu mirip dengan mini lockdown yang diusulkan Jokowi.

"Kami menyebutnya Pembtasan Sosial Berskala Lokal (PSBL). Prinsipnya sama seperti yang diarahkan Pak Presiden," jelasnya.

"Bahkan ketika zonanya lebih berat lagi risiko tingginya, kami putuskan RW-RW tersebut sebagai golongan RW zona merah," ujarnya.

Baca Juga: Jokowi Bandingkan Kasus COVID-19 di RI dengan AS dan India, Tepatkah?

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya