Komnas HAM Cecar BKN soal Keterlibatan TNI hingga BIN pada TWK KPK
Ada beberapa jawaban BKN kepada Komnas HAM yang dirahasiakan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Komnas HAM masih melanjutkan pemeriksaan mengenai polemik tes wawasan kebangsaan (TWK) untuk peralihan status pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadi ASN. Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Bima Haria dan jajarannya kembali dipanggil untuk diperiksa Komnas HAM.
"Kami memberikan keterangan dari proses Perkom TWK, kenapa TWK itu ada di sana sampai pelaksanaan TWK sendiri," ujar Bima usai pemeriksaan di Kantor Komnas HAM, Selasa (22/6/2021).
Baca Juga: Polemik TWK, Tiga Mantan Pimpinan KPK Penuhi Panggilan Komnas HAM
1. BKN sebut TWK libatkan sejumlah lembaga lain
Bima mengaku BKN hanya mampu menjawab yang menjadi kewenangannya dalam proses TWK. Sebab, dalam pelaksanaan TWK ada sejumlah instansi lain yang terlibat seperti Dinas Psikologi TNI Angkatan Darat, Pusat Intelijen Angkatan Darat, Badan Intelijen Strategis, Badan Nasional Penanggulangan Terorisme, hingga Badan Intelijen Negara.
"Detailnya tidak bisa kami sampaikan karena itu rahasia dari percakapan dengan Komnas HAM," jelasnya.
"Tapi saya kira proses dari permintaan keterangan tadi sudah kami jawab semua sejelas-jelasnya, sejujur-jujurnya. Apa yang ada, yang kami lakukan, itu yang kami sampaikan ke Komnas HAM. Tak ada yang ditutupi. Tak ada hal-hal yang disembunyikan," tambahnya.
Baca Juga: Komnas HAM Sebut KPK Tak Tahu Siapa Pencetus Ide TWK