TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Lukas Enembe Didesak Taati Perintah Jokowi untuk Penuhi Panggilan KPK

SBY juga didesak perintahkan kader Demokrat itu kooperatif

Instagram.com/@lukas_enembe

Jakarta, IDN Times - Gubernur Papua Lukas Enembe didesak untuk menaati perintah Presiden Joko "Jokowi" Widodo agar kooperatif memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Koordinator Masyarakat Antikorupsi Indonesia (MAKI) Boyamin Saiman menjelaskan bahwa sudah sepatutnya Lukas taat pada Jokowi. Sebab, gubernur secara posisi ada di bawah presiden.

"Ya, mestinya patuhlah untuk memenuhi imbauan dari Pak Jokowi," ujar Boyamin, Rabu (28/9/2022).

Baca Juga: Pengacara Lukas Enembe Berpeluang Kena Pasal Obstruction of Justice?

1. Jokowi sudah benar minta Lukas Enembe kooperatif

Presiden Jokowi pimpin rapat terbatas evaluasi mudik Lebaran 2022 (dok. Sekretariat Presiden)

Boyamin menilai Jokowi sudah melakukan langkah yang tepat untuk angkat bicara mengenai kasus Lukas Enembe di KPK. Karena itu, Lukas didesak agar memenuhi panggilan KPK sesuai perintah Jokowi.

"Mestinya Pak Lukas datanglah (ke KPK)," ujarnya.

2. SBY juga didesak perintahkan Lukas Enembe kooperatif

Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono memperlihatkan lukisannya dalam acara mengenang Ibu Ani Yudhoyono, di JCC, Jakarta Pusat, Minggu (19/6/2022). (IDNTimes/Melani Putri)

Sebelumnya, Boyamin juga mendesak Susilo Bambang Yudhoyono selaku Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat agar memerintahkan Lukas kooperatif pada KPK. Sebab, Lukas merupakan Ketua DPD Partai Demokrat Papua.

"Saya memohon pada Pak SBY untuk bersedia memberikan arahan atau memberikan imbauan kepada Pak LE selaku juga pengurus Demokrat Papua, ketuanya bahkan, ya untuk menghadiri itu," ujarnya pada Selasa (27/9/2022).

Baca Juga: Ini 3 Hal yang Bisa Hentikan KPK Usut Dugaan Korupsi Lukas Enembe

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya