TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Mantan Kapolda Metro Jaya Dilantik Jadi Pjs Gubernur Jabar Hari Ini

Kira-kira Polri bisa bersikap netral gak ya selama Pilkada?

ANTARA FOTO/Reno Esnir

Jakarta, IDN Times - Pagi ini mantan Kapolda Metro Jaya, Irjen (Pol) Muhammad Iriawan akan dilantik sebagai pejabat sementara Gubernur Jawa Barat. Pelantikan rencananya dilakukan langsung oleh Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo di Gedung Merdeka Bandung pukul 10:00 WIB. 

Saat dikonfirmasi oleh IDN Times, Tjahjo gak membantah bahwa ia akan melantik Iriawan. 

"Ini saya sedang di Bandung sekarang," ujar Tjahjo melalui pesan pendek pada Senin pagi (18/6). 

Lalu, mengapa akhirnya pemerintah tetap melantik pejabat Polri untuk menduduki kursi orang nomor satu di Jawa Barat? Sebab, sempat ada kekhawatiran di tahun politik seperti ini, Polri malah gak akan bisa bersikap netral, karena salah satu pejabat tingginya dijadikan gubernur. 

1. Bantah ada pembatalan nama Iriawan sebagai Pjs Gubernur

ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga

Direktur Jenderal Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri, Sumarsono ketika dikonfirmasi membantah nama Iriawan pernah dibatalkan menjadi Pjs Gubernur. Ia menegaskan itu semua sekedar wacana.

"Gak ada, gak ada. Itu wacana-wacana saja," ujar Sumarsono melalui pesan pendek pada Minggu malam (17/6).

Ia mengatakan yang dilantik adalah Iriawan sebagai Sekretaris Utama di Lemhanas dan bukan pejabat Polri lagi.

2. Keppres pengangkatan Iriawan sudah turun sebelum Idul Fitri

ANTARA FOTO/Ardiansyah

Sementara, menurut Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional, Agus Widjojo juga gak menampik Iriawan akan dilantik pagi ini di Bandung. Menurut Agus, Lemhanas sudah menerima surat dari Kemendagri sekitar dua pekan lalu.

"Mungkin sekitar dua pekan yang lalu ada suratnya (dari Kemendagri)," kata Agus kepada media pada Minggu malam.

Surat keputusan presiden terkait pengangkatan Iriawan sudah turun sebelum Idul Fitri.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya