TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Penggusuran Sunter, PDIP: Kampanye Anies Cuma Lips Service!

"Yang diucapkan saat kampanye hanya untuk simpati publik..."

Lokasi penggusuran di Jalan Agung Perkasa VIII, Sunter Agung, Jakarta Utara. Warga tampak bertahan di antara puing-puing yang tersisa (IDN Times/Margith Juita Damanik)

Jakarta, IDN Times - Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono buka suara terkait penggusuran yang dilakukan Pemerintah Provinsi DKI di kawasan Sunter, Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Gembong menyinggung kembali pernyataan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat kampanye yang berjanji tak akan menggusur warga saat memimpin Ibu Kota.

"Apa yang diucapkan saat kampanye itu hanya lips service untuk mendapatkan simpati masyarakat," ujar Gembong, Senin (18/7).

Baca Juga: Soal Penggusuran Sunter, Taufik Gerindra: Anies Tak Pernah Janji

1. PDI Perjuangan ingatkan ucapan Ahok saat debat publik di Pilkada DKI 2017

Instagram @basukibtp

Gembong kembali mengingatkan ucapan mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok saat debat publik di Pilkada DKI 2017 lalu. Saat itu Ahok menilai tidak menggusur adalah hal yang mustahil bila ingin membangun Jakarta. 

Menurutnya, Anies hanya ingin mendapat simpati publik sehingga memaparkan program tak menggusur warga saat kampanye dulu.

"Tapi apa yang diucapkan tidak konsisten. Faktanya hari ini Pak Anies melakukan penggusuran," kata Gembong.

2. Komisi D umpamakan penggusuran seperti buah simalakama

IDN Times/Gregorius Aryodamar P

Wakil Ketua Komisi D DPRD DKI yang membidangi masalah pembangunan, Nova Harivan Paloh mengumpamakan penggusuran itu seperti buah simalakama. Sebab, penataan merupakan program Pemprov yang masuk dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tapi harus mengorbankan warga.

"Kalau gak dikerjakan ini program prioritas," jelas Nova.

Baca Juga: Penggusuran Sunter Dinilai Buah Simalakama Anies Baswedan

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya