YLKI: Meski Terlambat, Tarif MRT Sudah Adil
MRT harus belajar pada kereta bandara dan LRT Palembang
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Ketua Pengurus Harian Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Tulus Abadi menilai penetapan tarif rata-rata kereta Moda Raya Terpadu (MRT) sebesar Rp8.500 sudah adil dan akomodatif bagi konsumen.
Kendati, Tulus menyayangkan putusan tersebut yang dikeluarkan terbilang terlambat.
Baca Juga: 9 Hal tentang MRT, Teknologi Transportasi Umum untuk Negara Maju
1. YLKI menyarankan Pemprov DKI mengendalikan penggunaan kendaraan pribadi
Agar penggunaan MRT optimal, YLKI menyarankan agar Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta untuk mengendalikan penggunaan kendaraan pribadi di Jakarta.
"Tanpa upaya pengendalian penggunaan kendaraan pribadi, maka kepeminatan pengguna kendaraan bermotor pribadi untuk migrasi ke MRT akan minim," kata Tulus, Selasa (26/3).
Baca Juga: [BREAKING] Resmi Beroperasi, Segini Tarif MRT dan LRT di Jakarta