TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

4 Target Kominfo Membuat Indonesia Semakin Digital dan Serba Online

Petani dan nelayan juga akan dibuat online

greengeeks.com

Jakarta, IDN Times - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) memiliki 4 target untuk menciptakan Indonesia yang semakin digital dan online. Mulai dari UMKM, petani dan nelayan, hingga 1000 startup. Seperti apa bentuknya?

Baca Juga: Bantu UKM di Era Digital, Facebook Gelar Laju Digital di Yogyakarta

1. Target 8 juta UMKM go online

uber.com

Kominfo menargetkan 8 juta UMKM Go Online melalui Gerakan Nasional Ayo UMKM Jualan Online demi meningkatkan daya saing. 

“Pencapaian target tersebut dilakukan pemerintah bersama marketplace. Pada 2018 pemerintah mulai melakukan empat tahapan dengan berkolaborasi dengan kementerian/ lembaga terkait," kata Menkominfo Rudiantara dalam acara Diskusi Media Forum Merdeka Barat (FMB) di Auditorium Gedung 3 Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta, Selasa (23/10). 

Adapun empat tahapan itu pertama adalah boarding atau mendorong pelaku UMKM offline menjadi online. Kedua yakni active selling atau pendampingan kepada para UMKM yang sudah go online untuk meningkatkan transaksi online. Selanjutnya, menurut Rudiantara adalah melakukan scale up business atau membantu pelaku UMKM untuk meningkatkan skala bisnisnya.  

"Yang kemudian go international atau gerakan mendorong pelaku UMKM meningkatkan jangkauan pasar menjadi internasional. Dari target program tersebut, sekarang sudah mencapai 82 persen,” katanya. 

2. Satu juta petani dan nelayan masuk online

Kanal NTB

Tidak hanya UMKM, Kominfo juga menargetkan satu juta petani dan nelayan masuk online. Tujuan dari Program Petani dan Nelayan Go Online untuk memberikan solusi atas permasalahan di sektor pertanian dan perikanan dengan memfasilitasi pemanfaatan aplikasi yang tepat untuk menunjang pengusahaan petani dan nelayan serta kinerja sektor pertanian dan perikanan.  

“Target petani yang dimaksud adalah petani tanaman pangan dan hortikultura (kedelai, cabai rawit, dan bawang merah) terutama yang memiliki lahan kecil. Sedangkan, target nelayan yang dimaksud adalah nelayan tangkap, pembudidaya ikan, dan pelaku usaha di sektor kelautan dan perikanan. Dan kini, sudah 62 persen. Sehingga, kelak petani dan nelayan bisa menjual langsung ke end user,” jelas Rudiantara. 

3. Gerakan Nasional 1.000 Startup

Livemint

Demi mewujudkan potensi Indonesia menjadi The Digital Energy of Asia di Tahun 2020, menurut Rudiantara, diciptakanlah tech-startup yang dapat menjadi solusi atas berbagai masalah dengan memanfaatkan teknologi digital sehingga memberikan dampak positif di Indonesia.  

Program itu, Rudiantara mengatakan, dilaksanakan di 10 Kota (Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya, Malang, Yogyakarta, Denpasar, Pontianak, Makassar dan Medan). Ditargetkan, sambung dia, akan ada 1.000 start up dengan nilai valuasi USD 10 miliar.  

“Total start up dari 2016 sampai dengan Oktober 2018 yang sudah melalui Tahap Bootcamp dan sudah memiliki produk + tim yang siap untuk masuk ke Tahap Incubation ada 247 buah,” katanya. 

4. The next Indonesian unicorn

Bukalapak

Langkah berikutnya, menurut Rudiantara, dihelat melalui Program Next Indonesian Unicorn (NextICorn). Melalui program tersebut, sambung dia, diharapkan bisa menampilkan Indonesia berikut startup-startup kelas menengah ke atas (minimum pendanaan Series B) yang berpotensi menjadi unicorn dengan investor global maupun investor nasional untuk memperoleh pendanaan. 

“Diharapkan nantinya dapat tumbuh dan mempunyai value di mata investor global dan nasional sehingga akan lahir unicorn berikutnya di Indonesia. Program ini merupakan kolaborasi antara Kemkominfo, Asosiasi Modal Ventura Startup Indonesia (AMVESINDO), top global consulting firm, dan para pelaku utama ekosistem,” ujarnya.  
Lebih jauh, Rudiantara menyebutkan, target 2019 adalah lima unicorn. “Itu semua dilakukan karena sekarang Kemenkominfo bukan hanya regulator, melainkan juga fasilitator untuk create start up,” pungkasnya.

Baca Juga: Destinasi Digital Pasar Kampoeng Kopat Siap Meluncur di Banyuwangi

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya