TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

3 Tanggapan MUI soal Penyerangan di Gereja St Lidwina Yogyakarta

Polisi diimbau bertindak cepat

IDN Times/Yogie Fadila

Jakarta, IDN Times - Penyerangan di Gereja St Lidwina Bedog, Yogyakarta, baru-baru ini menciderai keberagaman dan kebebasan beragama di Tanah Air. Tokoh agama dan pemerintah pun tercoreng akibat dua peristiwa itu.

Majelis Ulama Indonesia (MUI) pun menyesalkan terjadinya penyerangan terhadap Gereja St Lidwina Bedog saat umat Kristiani melaksanakan ibadah misa pagi di Gereja.

Baca juga: Gereja St. Lidwina Yogyakarta Diserang Pemuda yang Membawa Pedang

1. MUI desak kepolisian bertindak cepat

IDN Times/Yogie Fadila

Wakil Ketua MUI Zainut Tauhid Za'adi menilai tindakan tersebut tidak mencerminkan ajaran nilai-nilai agama. Apa pun motif tindakan tersebut patut dikutuk dan tidak bisa ditoleransi. 

"MUI meminta kepada aparat kepolisian RI untuk segera bertindak cepat dan mengusut tuntas motif pelakunya, dan segera memberi keterangan kepada masyarakat agar tidak timbul fitnah dan prasangka buruk di masyarakat, yang dapat mengganggu harmoni kehidupan antarumat beragama," kata Zainut dalam keterangan tertulis, Minggu (11/2).

2. MUI imbau warga jaga situasi kondusif

IDN Times/Yogie Fadila

Zainut mengimbau agar masyarakat tetap menjaga situasi yang kondusif dengan tidak menyebarkan opini, hoax (berita bohong) dan berbagai isu yang justru dapat membuat gaduh dan mengganggu keamanan nasional.

Baca juga: Din Syamsuddin Curiga Ada Skenario Dalam Penyerangan Gereja St. Lidwina

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya