Ganjil-Genap Diperpanjang, Pemprov DKI Diminta Berlakukan ERP
Electronic Road Pricing (ERP) dinilai lebih adil
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Ketua Koalisi Pejalan Kaki Alfred Sitorus menyarankan agar Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta memberlakukan sistem jalur berbayar elektronik atau Electronic Road Pricing (ERP) selain memperpanjang kebijakan ganjil-genap.
"Sebenarnya kami lebih menyarankan untuk memberlakukan ERP, silakan saja tidak dibatasi ganjil-genap tapi seluruh orang disuruh membayar di ruas jalan tertentu. Lebih adil," ujarnya seperti dikutip Antara, Rabu (5/9).
Baca Juga: 1.012 Orang Langgar Ganjil Genap pada Hari Pertama Diberlakukan
1. ERP mencegah ketidakpuasan pengendara roda empat
Alfred mengatakan agar penerapan ERP dilakukan sesegera mungkin untuk mencegah ketidakpuasan di kalangan beberapa pengendara, khususnya pengemudi kendaraan roda empat.
"Sebaiknya diterapkan segera. Kalau tidak, nanti akan muncul ketidakpuasan pengendara roda empat. Kami juga inginkan ganjil-genap untuk roda dua karena juga membuat polusi dan kemacetan," jelasnya.
Baca Juga: Asian Games 2018 Berakhir, Kebijakan Ganjil-Genap JalanTerus