TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Jokowi Minta Relawan Siap Berantem, Ini Kata Projo

Pernyataan Jokowi diklaim hanya penggalan kalimat pidato

ANTARA FOTO/Arif Firmansyah

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko 'Jokowi' Widodo menghadiri Rapat Umum Relawan Jokowi di Sentul International Convention Center (SICC) Sentul, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (4/8).

Para relawan Jokowi tersebut berasal dari berbagai organisasi, seperti Projo, Bara JP , Seknas Jokowi, Almisbat, Duta Jokowi, Rumah Kreasi Indonesia Hebat (RKIH) Galang Kemajuan, hingga Buruh Sahabat Jokowi.

Usai pertemuan tersebut, Jokowi mengimbau para relawan tidak perlu mencari musuh dalam masa kampanye, tetapi juga siap jika harus terlibat baku hantam. Pernyataan tersebut sontak ramai di media massa.

Ketua Umum Projo, Budi Arie Setiadi memberikan klarifikasinya saat dikonfirmasi IDN Times.

1. Pernyataan Jokowi dinilai sudah pas

ANTARA FOTO/Arif Firmansyah

Menurut Budi, hebohnya pernyataan Jokowi dalam acara Rapat Umum Relawan Jokowi yang dikomentari berbagai pihak telah disalahartikan, seolah-olah Jokowi memerintahkan relawannya untuk berkelahi.

Padahal, itu hanya penggalan dari bagian kalimat pidato Jokowi. Budi menilai, pernyataan Jokowi sudah pas dan tepat dalam acara itu.

"Tidak ada yang berlebihan. Presiden hanya memompa semangat relawannya untuk lebih militan. Presiden Jokowi berpesan supaya para relawan tidak perlu mencari musuh dalam masa kampanye, tetapi juga tidak boleh gentar apalagi takut. Tidak ada yang salah dengan pernyataan itu, " jelas Budi dalam keterangan tertulis, Minggu (5/8).

Baca Juga: Romahurmuziy Masuk Daftar Cawapres Jokowi

2. Jokowi berpesan jangan membangun permusuhan

IDN Times/Margith Juita Damanik

Dalam pidato tersebut, lanjut Budi, Jokowi juga berpesan jangan membangun permusuhan, jangan membangun ujaran-ujaran kebencian, jangan membangun fitnah-fitnah.

"Tidak usah suka mencela, tidak usah suka menjelekkan orang lain. Tapi kalau diajak berantem juga berani. Pernyataan Presiden menurut kami tepat dan bagus untuk memompa daya juang di tengah maraknya hoax dan fitnah dengan data-data palsu," jelas Budi.

Baca Juga: FOTO: Pameran Seni Art Jakarta Membius Pengunjung

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya