Komisi I DPR Desak Pemerintah Setop Turis Tiongkok Masuk Indonesia
Komisi l juga usul karantina di kapal
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Ketua Komisi I DPR RI Meutya Hafid meminta pemerintah memberlakukan moratorium bebas visa bagi turis Tiongkok hingga jangka waktu yang tepat, mengingat jumlah korban jiwa virus corona terus meningkat dan penyebarannya dikhawatirkan terus meluas.
"Setop arus masuk turis dari Tiongkok. Untuk keperluan turis ditutup dahulu. Untuk kepentingan lain silakan dikaji dahulu sesuai dengan kebutuhan. Intinya, perlu ada pembatasan jumlah pengunjung masuk dari RRT," kata Meutya dalam keterangan tertulisnya, Senin (3/2).
Baca Juga: Daftar Negara yang Keluarkan Aturan Tolak WN Tiongkok karena Corona
1. Kimisi I mendorong pemerintah memperketat deteksi dini di perbatasan
Indonesia menerapkan bebas visa dari sejumlah negara, sehingga turis dari negara tersebut dapat masuk secara cepat ke Indonesia. Sejauh ini, beberapa negara seperti Amerika Serikat dan Australia, juga telah mengeluarkan keputusan serupa, yakni pembatasan akses masuk kapal-kapal dari Tiongkok.
Politikus Partai Golkar itu juga mendesak pemerintah melakukan penguatan pengawasan dan deteksi dini di perbatasan, serta semua pintu masuk ke Indonesia.
"Saya berharap semua pintu masuk dan keluar pelabuhan dan bandara Indonesia disediakan alat pemindai, agar terdeteksi siapa saja yang terduga terinfeksi virus," ujar Meutya.
Baca Juga: Corona Renggut 362 Nyawa, Sehari Bertambah 57 Orang yang Meninggal