TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pesan Komandan KRI Nanggala-402: Doakan Kami jika Muncul di Berita

Pesan Komandan Heri Oktavian sebelum on eternal patrol

Komandan KRI Nanggala 402 Heri Oktavian membagikan foto penyelamatan diri kapal selam di akun instagramnya. (Instagram @Class_of_2k2/IDN Times)

Jakarta, IDN Times - Komandan KRI Nanggala-402 Heri Oktavian dalam akun Instagramnya @Class_of_2k2 sempat membagikan momen latihan penyelamatan diri jika kapal selam mengalami sub-sunk atau tenggelam.

Sebuah video 28 detik di dalam air menggambarkan detik-detik bagaimana kru kapal keluar dari kabin yang dalam simulasi kondisi on eternal patrol atau sedang dalam misi patroli untuk selamanya.

“Jika kamu tidak membaca ini di berita maka kami baik-baik saja. Tapi jika kamu menemukannya di berita mohon doakan kami,” tulis Heri yang diunggah pada 15 November 2019, dikutip IDN Times, Minggu (25/4/2021).

Baca Juga: Bikin Haru! Video Kru KRI Nanggala-402 Nyanyikan Lagu Sampai Jumpa

1. Unggahan Heri Oktavian diserbu doa warganet

Komandan KRI Nanggala 402 Heri Oktavian membagikan video penyelamatan diri kapal selam di akun instagramnya. (Instagram @Class_of_2k2/IDN Times)

Selain mengunggah video proses pengelamatan diri di kapal selam, Heri juga sempat membagikan sebuah foto di dalam unggahan yang sama. Foto itu terdapat seseorang yang berhasil keluar dari kabin kapal menggunakan baju selam Submarine Escape Immersion Equipment.

Unggahan lampau itu pun kini diserbu komentar warganet, mereka ramai-ramai mengirimkan doa untuk 53 prajurit TNI terjebak di kapal buatan Jerman yang telah beroperasi sejak 1981 tersebut.

“Husnul khotimah ya pak, kita gak kenal tapi setelah baca caption jadinya mewek,” kata akun @nrlsabilla_

“Rest in love and peace, capt,” tulis @vie_viena.

Baca Juga: [BREAKING] Pencarian Nanggala-402, Ditemukan Alas untuk Salat 

2. KRI Nanggala-402 dinyatakan dalam kondisi sub-sunk

Kapal Selam KRI Nanggala-402 saat melakukan sailing pass di Dermaga Ujung, Koarmatim, Surabaya, Jawa Timur pada 25 September 2014. (ANTARA FOTO/M. Risyal Hidayat)

Kapal Selam TNI Angkatan Laut KRI Nanggala-402 resmi dinyatakan memasuki fase sub-sunk atau tenggelam. Sejumlah barang ditemukan sebagai bukti otentik bahwa kapal selam tersebut mengalami sub-sunk.

"Pada fase sub-sunk nanti kita akan siapkan untuk evakuasi kepada ABK yang ada kemungkinan masih ada yang selamat," kata Kepala Star TNI Angatan Laut (KSAL), Laksamana TNI Yudo Margono, Sabtu (24/4/2021).

3. KRI Nanggala diduga mengalami keretakan

Kapuspen TNI Mayjen TNI Achmad Riad (kiri) memberikan keterangan pers tentang KRI Nanggala 402 yang hilang kontak di Lanud I Gusti Ngurah Rai, Badung, Bali, Kamis (22/4/2021). (ANTARA FOTO/Fikri Yusuf)

Yudo menilai situasi di dalam KRI Nanggala-402 sudah retak. KRI Nanggala-402 diperkirakan berada di kedalaman laut yang melebihi kemampuan menyelamnya.

"Sehingga, terjadi keretakan dan tekanan yang dalam. Saking dalamnya barang-barang itu bisa keluar (ke permukaan air), padahal posisinya ada di dalam (kapal selam). Ini termasuk benda pelurus torpedo (juga ada di dalam kapal selam tapi ditemukan di luar)," ujar Yudo.

Yudo menjelaskan benda-benda yang melekat dengan KRI Nanggala-402 sebenarnya sudah ditemukan sehari setelah kapal yang beroperasi sejak 1981 lalu itu dinyatakan hilang kontak. Namun, TNI Angkatan Laut tidak ingin terburu-buru menyimpulkan KRI Nanggala-402 sudah tenggelam. 

"Benda-benda itu kami temukan 2 mil dari posisi menyelam kapal selam. Jadi, jam 04:30 WITA menyelam, ketemu jam 07:00 - 08:00 keesokan harinya," kata dia lagi.

Baca Juga: Sudah Lewat 72 Jam, Kapal Selam KRI Nanggala-402 Belum Ditemukan

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya