TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Polda Metro Jaya Gelar Operasi Patuh Jaya Hari Ini hingga 3 Oktober

Melandainya kasus COVID-19 jadi indikator keberhasilan

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Mohammad Fadil Imran (ANTARA Jatim/Willy Irawan)

Jakarta, IDN Times - Polda Metro Jaya menggelar Operasi Patuh Jaya yang berlaku selama 14 hari mulai Senin (20/9/2021) hingga Minggu (3/10/2021). Operasi ini akan melibatkan 3.070 personel dalam rangka meningkatkan kedisiplinan masyarakat.  

“Sekaligus meningkatkan kedisiplinan masyarakat dalam menaati protokol kesehatan COVID-19 sehingga dapat mewujudkan keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran berlalu lintas dan memutus rantai penyebaran COVID-19,” ujar Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol, Fadil Imran di Polda Metro, Senin (20/9/2021).

Baca Juga: Penembakan Ustaz di Tangerang, Polisi Periksa Keluarga Jadi Saksi

1. Operasi Patuh Jaya untuk meningkatkan kedisiplinan masyarakat

Ilustrasi ganjil-genap (ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya)

Fadil menjelaskan, sasaran Operasi Patuh Jaya 2021 ini untuk memberi imbauan dan sosialisasi kepada masyarakat supaya tertib berlalu lintas. Selain itu untuk meningkatkan disiplin protokol kesehatan pada moda transportasi umum, tempat perbelanjaan, resto dan fasilitasi umum selama PPKM.

“Kedua, melaksanakan manajemen rekayasa lalin, dalam pencegahan laka lantas,” ujar Fadil.

2. Operasi Patuh Jaya menekan laka lantas dengan kerugian Rp19 miliar

Ilustrasi Kecelakaan (IDN Times/Arief Rahmat)

Adapun indikator keberhasilan dalam operasi ini adalah terjaminnya rasa aman masyarakat saat beraktivitas. Kedua, Menurunnya tingkat pelanggaran masyarakat dalam berlalu lintas.

“Pada tahun 2020, 1.903.983 pelanggaran lalu lintas. Ketiga, menurnnya kecelakaan lalin, tahun 2020 lalu terdapat 8.204 laka lantas, dengan korban 9.682 orang dan kerugian Rp19 miliar,” ujar Fadil.

Baca Juga: Polisi Selidiki Penembakan Ustaz di Tangerang, Begini Kronologinya

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya