TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

[CEK FAKTA] Pasukan TNI Dikabarkan Telah Tiba di Palestina

Yuk cek faktanya dulu di sini sebelum share yang lagi viral

Ilustrasi prajurit TNI AD (ANTARA FOTO/Nova Wahyudi)

Jakarta, IDN Times - Sebuah video pasukan Tentara Nasional Indonesia (TNI) mengendarai tank beredar di media sosial Facebook. Disebutkan, video diambil saat kedatangan pasukan TNI di Palestina.

"Kedatangan tentara Indonesia di Palestina. Subhanallah," bunyi tulisan yang ada di dalam video.

Video tersebut diunggah akun Facebook Tuấn Muda Divin pada 15 Mei 2021. Pengunggah menyebut TNI siap bertempur.

"Alhamdulillah TNI sampai di PALESTINA. siap tempur.
LoveTNI," tulis akun Tuấn Muda Divin.

Namun, benarkah informasi tersebut?

Baca Juga: [CEK FAKTA] Pasukan Tentara Indonesia Berangkat ke Palestina? 

1. Video diambil bukan di Palestina

Tangkapan layar videoa hoaks pasukan TNI tiba di Palestina.

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menegaskan video kedatangan pasukan TNI di Palestina tersebut tidak benar. Dilansir laman kominfo.go.id, video diambil bukan di Palestina.

"Setelah dilakukan penelusuran, klaim kedatangan TNI di Palestina tersebut adalah tidak benar. Faktanya, video tersebut bukan diambil di Palestina, melainkan di Lebanon," tulis Kominfo di laman resminya yang dikutip pada Senin (24/5/2021).

2. TNI menjalankan misi perdamaian di Lebanon

Tangkapan layar video hoaks pasukan TNI tiba di Palestina.

Sementara itu, dilansir turnbackhoax.id, pasukan TNI yang ada di dalam video sedang menjalankan misi perdamaian di Lebanon. Pasukan TNI bergabung dengan militer dari negara lain dalam pasukan perdamaian PBB, United Nations Interim Force in Lebanon (UNIFIL).

"Isi dari video tersebut merupakan video peliputan Gadir Hamed (Jurnalis Lebanon) yang sedang mengikuti kegiatan TNI dalam menjalankan misi perdamaian di Lebanon," tulis turnbackhoax.id.

Video pasukan TNI mengendarai tank itu pun pernah diunggah akun YouTube UNIFIL pada 13 Oktober 2013.

Baca Juga: Dubes RI untuk Lebanon Sebut Masalah Palestina-Israel Penjajahan

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya