TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Harlah ke-95 NU, Jokowi Bahas Toleransi Gerakan Melawan Terorisme   

NU juga siap sukseskan vaksinasi COVID-19

Presiden Jokowi memberikan sambutan di Konferensi Tingkat Tinggi Climate Adaptation Summit (KTT CAS) 2021 (Dok. Biro Pers Kepresidenan)

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo mengapresiasi Nahdlatul Ulama (NU) yang berperan serta dalam melawan segala bentuk radikalisme dan terorisme dan menggerakkan semangat nasionalisme dan toleransi di Tanah Air. Pesan tersebut disampaikan Jokowi bertepatan dengan peringatan hari lahir (harlah) NU ke-95.

"Di usia 95 tahun, Nahdlatul Ulama tetap berperan besar mencerdaskan kehidupan bangsa, menggerakkan semangat nasionalisme dan semangat toleransi, serta melawan segala bentuk radikalisme dan terorisme. Selamat ulang tahun Nahdlatul Ulama," tulis Jokowi di akun Twitternya, @jokowi, pada Minggu (31/1/2021).

Baca Juga: Alhamdulillah, Ketum PBNU Said Aqil Sembuh dari COVID-19

Dalam peringatan Harlah ke-95 NU yang diselenggarakan virtual, Sabtu (30/1/2021) malam, Jokowi memberikan pidato sambutan. Ia mengaku bangga dengan para santri NU yang turut menggerakkan ekonomi umat.

"Saya bangga menyaksikan para Nahdliyin muda dan para santri berperan aktif dalam pemberdayaan ekonomi umat yang bebasis pesantren," ujar Jokowi seperti yang ditayangkan channel YouTube Sekretariat Presiden, Sabtu (30/1/2021).

Jokowi mengaku selalu optimistis terhadap para santri saat mengunjungi pesantren-pesantren. Sebab, menurutnya santri tidak hanya memahami ilmu agama, tetapi juga wirausaha.

1. Jokowi bangga santri telah menggerakkan ekonomi umat

Ilustrasi santri di pondok pesantren. ANTARA FOTO/Mohamad Hamzah

2. Santri dinilai miliki peran strategis di era revolusi industri 4.0

Presiden Jokowi meresmikan Jalan Tol Kayu Agung-Palembang, Ogan Ilir pada Selasa (26/1/2021) (Youtube.com/Sekretariat Presiden)

Jokowi juga menilai saat ini para santri sudah melek digital. Hal tersebut menjadikan santri bersama kiai memiliki peran strategis bersama pemangku kepentingan di era revolusi industri 4.0.

"Mari kita dukung terus Nahdlatul Ulama agar bergerak dan terus berkontribusi untuk memperkuat kehidupan bangsa Indonesia dan memajukan peradaban dunia, dengan spirit Islam nusantara yang rahmatan lil alamin," ucap Jokowi.

Baca Juga: Jusuf Kalla sebut Vaksin Mandiri Bisa Percepat Vaksinasi

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya