Korban Tewas Akibat Gempa M 6,1 Pasaman Bertambah Jadi 11 Orang
BNPB masih mencari empat orang yang hilang akibat gempa
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Badan Nasional Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB) melaporkan jumlah korban tewas akibat gempa magnitudo 6,1 di Pasaman, Sumatra Barat, bertambah satu orang. Maka, total korban jiwa akibat bencana tersebut menjadi 11 orang.
Adapun rincian korban jiwa tersebut, sebanyak lima orang di Kabupaten Pasaman Barat dan enam di Kabupaten Pasaman.
"Di samping itu, data sementara yang berhasil dihimpun meliputi korban luka berat 42 orang, luka ringan 346, hilang empat orang dan warga yang mengungsi kurang lebih mencapai 13 ribu jiwa," kata Plt Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, dalam keterangan tertulisnya, Minggu (27/2/2022).
Baca Juga: BNPB: Lumpur Bergerak Pascagempa Pasaman akibat Longsor di Hulu
1. Fokus utama cari empat orang yang hilang
Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto meminta tim gabungan fokus melanjutkan pencarian dan pertolongan terhadap empat orang yang masih dinyatakan hilang di Pasaman. Ia juga meminta agar pemenuhan hak dan kebutuhan para pengungsi agar menjadi prioritas.
"Fokus utama penanganan yaitu pencarian empat orang hilang, pendataan kerusakan dan yang terpenting memenuhi kebutuhan dasar para pengungsi,” ungkap Suharyanto di sela pembagian masker serentak di Yogyakarta hari ini.
Baca Juga: BMKG Revisi Kekuatan Gempa Pasaman Barat Jadi Magnitudo 6,1