TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Jokowi Janji Cairkan Dana Bantuan 6 Bulan Setelah Bencana Gempa Ambon

Jokowi mengunjungi pengungsian korban gempa di Ambon

(Presiden Jokowi meninjau posko pengungsian di Desa Tulehu, Maluku Tengah) ANTARA/Hanni Sofia

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo menjanjikan pencairan dana bantuan kepada korban gempa di Ambon, enam bulan pascabencana. Hal itu diungkapkan Jokowi saat mengunjungi Posko Pengungsian di Desa Tulehu, Maluku Tengah, Selasa (29/10). 

Dia juga menyampaikan kepada para pengungsi proses dan tahapan pemberian bantuan dana bagi korban gempa di Maluku akan diseragamkan dengan daerah lainnya.

1. Bantuan untuk NTB juga cair setelah 6 bulan pasca-bencana

(Presiden Jokowi meninjau posko pengungsian di Desa Tulehu, Maluku Tengah) ANTARA/Hanni Sofia

Jokowi menambahkan bahwa pemberian bantuan korban bencana biasanya akan cair setelah 6 bulan pascabencana. Hal serupa juga terjadi saat bencana melanda di Nusa Tenggara Barat.

Hal ini dilakukan guna untuk antisipasi terjadi bencana susulan yang terjadi dalam waktu dekat. "NTB itu juga baru kita berikan mungkin sesudah enam bulan," jelas Jokowi kepada Antara.

Baca Juga: 7 Potret Ambon Setelah Gempa, Pengungsi Masih Butuh Bantuan

2. Jokowi meninjau kondisi dan situasi terkini di Maluku

(Presiden Jokowi saat meninjau Posko Pengungsi di Ambon) ANTARA/Hanni Sofia

Selama kunjungannya ke Maluku, Jokowi menyempatkan untuk berdialog langsung kepada para pengungsi dan warga sekitar. Dia pun juga ikut serta meninjau kondisi tempat pengungsi di Kompleks Universitas Darussalam, rumah sakit darurat, tempat pembibitan ikan, dan tenda pemulihan trauma untuk anak-anak.

Jokowi mengaku telah mendapatkan laporan dari Gubernur Maluku dan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) bahwa gempa yang terjadi di Maluku beberapa waktu lalu mengakibatkan sekiranya lebih dari 12.300 bangunan rusak.

Dari seluruh kerusakan tersebut, tercatat sekitar 2.000 bangunan tergolong rusak berat, 3.000 bangunan rusak sedang, dan lebih dari 6.000 bangunan rusak ringan.

3. Anggaran bantuan dana sudah disiapkan

ANTARA FOTO/Izaac Mulyawan

Jokowi menambahkan, anggaran bantuan dana sudah disiapkan di setiap pos-pos Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dan BNPB untuk membantu memperbaiki bangunan dan rumah-rumah yang rusak pascabencana.

Dia mengimbau para camat dan lurah setempat untuk terus memantau dan mengawasi pelaksanaan pembagian dana bantuan.

"Karena nanti bantuan itu akan langsung diberikan kepada masyarakat yang terkena dampak gempa, setuju? Ini seperti yang kita lakukan di NTB," ujar Jokowi kepada para pengungsi.

Baca Juga: [UPDATE] 30 Orang Meninggal Akibat Gempa Ambon

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya