TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Imigrasi Luncurkan eVoA, WNA Bisa Tinggal Sebulan dengan Rp500 Ribu

Bisa diperpanjang 30 hari di kantor imigrasi

Kantor Imigrasi Yogyakarta. (IDN Times/Siti Umaiyah)

Jakarta, IDN Times - Direktorat Jenderal Imigrasi merampungkan sistem Electronic Visa on Arrival (eVoA) dan tengah menguji sistem yang meliputi pembayaran lewat payment gateway.

Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Jenderal Imigrasi, Widodo Ekatjahjana, menyampaikan eVoA dan sistem pembayaran lewat payment gateway akan diresmikan pada Rabu, 9 November 2022, sebelum momentum Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 pada 15-16 November 2022.

“Alhamdulillah, sistemnya telah dirampungkan oleh Direktorat Sistem Informasi dan Teknologi Keimigrasian (Ditsistik) dan sedang diuji juga oleh rekan-rekan Atase Imigrasi di Perwakilan RI," kata dia, Kamis (3/11/2022).

Baca Juga: Pusat Imigrasi Inggris Dilempar Bom Bensin, Pelaku Bunuh Diri di SPBU 

1. Dilakukan secara gradual dengan prioritas di Jakarta dan Bali

Ilustrasi imigrasi di Bandara (IDN Times/Santi Dewi)

Widodo mengatakan pihak asing tak perlu menghabiskan waktu dan energi untuk menukarkan uang cash ke mata uang Rupiah atau Dolar AS.

Penerapan Electronic VoA dilakukan secara gradual dengan memprioritaskan layanan Visa on Arrival di TPI Bandara Soekarno-Hatta dan I Gusti Ngurah Rai. Untuk permulaan, eVoA dapat diakses oleh warga ngara asing dari 26 negara yang paling banyak menggunakan VoA.

2. Uji coba akan dilakukan Jumat ini di Bandara Soekarno-Hatta

Kantor Imigrasi (IDN Times/Sunariyah)

Widodo mengatakan orang asing yang diikutkan dalam uji coba eVoA pertama kali akan tiba di Indonesia Jumat besok (04/11/2022) pukul 22.40 WIB di Bandara Soekarno-Hatta.

"Kami berharap Electronic VoA mulai bisa digunakan oleh wisatawan asing mulai Rabu depan. Segala upaya dan koordinasi terkait sistem ini kami upayakan sebaik dan secepat mungkin untuk mendukung KTT G20 dan menjawab kebutuhan masyarakat dunia yang ingin berlibur atau melakukan pertemuan bisnis di Indonesia,” kata dia.

Dia mengklaim, eVoA bakal memudahkan masyarakat dunia dalam lalu lintas masuk dan ke luar Indonesia. Orang asing bisa selesaikan permohonan eVoA pra keberangkatan atau ketika transit sebelum memasuki wilayah Indonsia, asalkan tersambung dengan internet.

Baca Juga: Pusat Imigrasi Inggris Dilempar Bom Bensin, Pelaku Bunuh Diri di SPBU 

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya