Kilas Balik Setahun Pandemik: Anies Pantau 115 Orang per 1 Maret 2020
Ini langkah awal Anies tangani COVID-19
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Pandemik COVID-19 di Indonesia pertama kali terdeteksi pada 2 Maret 2020, usai dua orang perempuan terkonfirmasi tertular COVID-19 dari warga negara Jepang.
Sehari sebelumnya, tepat setahun lalu, 1 Maret 2020, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan kala itu ada 115 orang dipantau dan 32 diawasi terkait virus Corona.
"Sampai saat ini, selama satu bulan lebih, di DKI ada 115 orang yang dalam pemantauan dan ada 32 orang pasien dalam pengawasan," ujarnya di kawasan Gambir, Jakarta, Minggu (1/3/2020).
Baca Juga: Setahun Pandemik COVID-19, Wisatawan Asing Turun 89,05 Persen
1. Anies Keluarkan Ingub Nomor 16 tahun 2020
Kala itu Anies menjelaskan bahwa orang-orang yang dipantau dan diawasi adalah hasil penyelidikan dari epidemiologi untuk melihat dugaan awal terjangkit vius setelah melihat gejala maupun riwayat perjalanan dari wilayah terjangkit virus Corona.
Anies juga saat itu baru saja mengeluarkan Instruksi Gubernur (Ingub) Nomor 16 Tahun 2020 tentang peningkatan kewaspadaan terhadap risiko penularan infeksi virus Corona.
"Instruksi Gubernur bagian dari kewaspadaan dan persiapan kita jika terjadi kasus korona virus di Jakarta. COVID-19 ini sesuatu yang harus kita antisipasi secara serius," kata dia.
Baca Juga: Pandemik Sudah Setahun, Pemerintah Masih Tak Terbuka soal Data COVID
Baca Juga: Setahun Pandemik Suku Baduy Masih Terhindar COVID-19, Ini Rahasianya!