Moeldoko Minta Masyarakat Berpikir Jernih Soal Kasus Desa Wadas
Kata Moeldoko, pembangunan bisa memberikan manfaat
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Kepala Staf Kepresidenan (KSP), Moeldoko, meminta semua pihak agar secara jernih melihat dan tak menganggap bias kondisi yang ada di Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah.
"Semuanya perlu dilihat secara jernih, agar tidak bias dari kondisi yang sesungguhnya. Pembangunan pastinya untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat dan itu tujuan akhirnya," kata Moeldoko dilansir ANTARA, Kamis (10/2/2022).
Kata dia, semua insiden yang terjadi akan dievaluasi ke depannya.
Baca Juga: Polri: Semua Warga yang Ditangkap Saat Insiden Wadas Sudah Dipulangkan
1. Evaluasi pengamanan di tingkat operasional
Sementara itu, Deputi V Kepala Staf Kepresidenan Jaleswari Pramodhawardani menjelaskan, pemerintah memang saat ini tengah mengevaluasi pengamanan di tingkat operasional.
"Pengamanan di tingkat operasional sangat berlebihan, perlu evaluasi. Pemerintah tidak menghendaki terjadinya kekerasan," kata Jaleswari.
Jaleswari mengatakan Presiden Joko "Jokowi" Widodo selalu mengingatkan agar penyelesaian sengketa dilakukan dengan mengedepankan dialog.
"Pemerintah juga berharap, masyarakat memahami nilai strategis pembangunan tersebut, sangat berlebihan, perlu evaluasi," kata dia.
Baca Juga: KSP: Pengamanan di Wadas Berlebihan, Jokowi Tak Ingin Ada Kekerasan