TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Polisi: Tak Ada yang Ditutupi Soal Kasus Air Keras Novel Baswedan

Argo sebut Polisi serius menyelidiki kasus Novel

Konferensi Pers Mabes Polri, Karonpemnas Mabes Polri Brigjen (Pol) Argo Yuwono (IDN Times/Lia Hutasoit)

Jakarta, IDN Times - Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Mabes Polri Argo Yuwono mengatakan, pihaknya akan terbuka mengungkap kasus penyiraman kasus air keras pada penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan.

Argo menjelaskan, pengungkapan kasus Novel telah melibatkan semua pihak termasuk  internal KPK.

"KPK dilibatkan dalam penyidikan kasus ini. Jadi kita transparan kepada KPK," kata Argo dalam konferensi pers di Gedung Divisi Humas, Mabes Polri Jakarta Selatan, Selasa (10/12).

Baca Juga: [BREAKING] Jokowi Segera Umumkan Penyiram Air Keras Novel Baswedan

1. Argo ajak masyarakat berdoa bersama

IDN Times/Margith Juita Damanik

Dia menambahkan, bahwa penyidik telah melakukan berbagai upaya untuk mengungkap kasus tersebut.

Hingga saat ini penyidik masih melakukan pengembangan kasus HAM Novel. Namun untuk waktu penyelesaian kasus, dirinya mengajak masyarakat untuk berdoa bersama.

"Nanti kita doa bersamalah, mudah-mudahan penyidik nanti ada waktu akan menyampaikan penyidikan tersebut," kata dia.

2. Video CCTV masih terlihat buram

IDN Times/Margith Juita Damanik

Hingga ini pihak penyidik masih mengumpulkan bukti, salah satunya adalah dengan mengirim video CCTV penyiraman air keras terhadap Novel Baswedan ke pihak Kepolisian Australia. Namun hasilnya belum maksimal.

"Jadi dari hasil keterangan Kepolisian Australia itu gambarnya agak buram," ujarnya.

Baca Juga: Novel Baswedan Disiram Air Keras, Jokowi: Ini Tindakan Kriminal

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya