Polisi Ungkap Fakta Anggota KKB di Papua: Kejam, Tak Segan Membunuh
Keluarga ikhlas atas kematian Rufinus Tigau
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Polri membuka fakta tentang salah satu anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Rufinus Tigau, yang tewas usai terlibat kontak senjata dengan Satgas Nemangkawi di Kampung Jalai, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua, pada Senin 26 Oktober 2020.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Pol Awi Setiyono mengatakan, kelompok Rufinus sudah menjadi target pengejaran TNI-Polri, karena KKB di wilayah Jalai kerap meresahkan warga.
"Rufinus Tigau merupakan anggota KKB. Kelompok bersenjata ini memang membuat resah masyarakat di Kampung Jalai. Suka merampas harta masyarakat bahkan tak segan untuk membunuh," kata Awi seperti dilansir ANTARA, Jumat (30/10/2020).
Baca Juga: TNI dan KKSB Baku Tembak Lagi di Intan Jaya, 1 Orang Tertembak
1. Rufinus awalnya umat Katolik yang taat namun berubah setelah bergabung dengan KKB
Awi menjelaskan, awalnya Rufinus merupakan umat Katolik yang taat di kampungnya, begitu juga dengan keluarganya. Namun, ia kemudian memilih jalan yang berlawanan dengan keluarga karena paksaan KKB.
Berdasarkan cerita ayah tiri Rufinus, Antonius Abugau, saat diwawancara oleh Satgas Nemangkawi, Rufinus berubah sejak bergabung dengan KKB.
Baca Juga: 2 Anggota TGPF Intan Jaya yang Ditembak Sudah Dievakuasi ke Jakarta