TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Surat Anies buat Bloomberg Philanthropies soal Rokok Bocor di Medsos 

Ramai dikaitkan dengan 2024 dan minta jatah dana

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat memantau pembangunan Jakarta International Stadium pada Kamis (23/9/2021). (IDN Times/Athif Aiman)

Jakarta, IDN Times - Beredar surat yang ditulis Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kepada Founder Bloomberg Philanthropies, Michael R. Bloomberg di media sosial Twitter.

Dalam surat yang tersebar dan dibagikan akun Twitter @rokok_indonesia, Anies dituding meminta jatah kampanye antirokok.

"Kenapa sih pada nyerang Anies Baswedan? Ya karena belio minta jatah ke bloomberg initiative buat kampanye antirokok," seperti dicuit akun Twitter @rokok_indonesia Jumat, 1 Oktober 2021.

Baca Juga: Anies Sapa Kontingen Jakarta di PON XX Papua dan Pamer Medali

1. Dikaitkan dengan Pemilu 2024 dan cari dana

Ilustrasi rokok (IDN Times/Indiana Malia)

Surat ini bahkan dihubungkannya dengan Pemilu 2024. Untuk diketahui Bloomberg Initiative adalah lembaga donor di balik kampanye anti-rokok global.

"Balik lagi ke Anies Baswedan, inisiasi bertukar surat dengan komitmen melarang rokok di daerah kekuasaannya ini ya bisa jadi alat tukar politik. Ingat bentar lagi 2024, waktunya cari dana bos," tulis akun itu.

Poin yang dikritik adalah salah satunya penutupan display rokok. Langkah itu dianggap mendiskreditkan produk legal.

2. Anies ucapkan selamat ke Bloomberg Philanthropies

Isu surat yang beredar di media sosial, menunjukkan bagaimana Anies mengucapkan selamat kepada Michael yang diangkat menjadi WHO Global Ambassador for Noncommunicable Diseases and Injuries.

Ada ucapan terima kasih dari mantan Mendikbud itu kepada Bloomberg Philanthropies yang berperan membuat Jakarta masuk dalam Kemitraan Kota Sehat bersama 54 kota lainnya pada 2017.

Baca Juga: Soal Perubahan Iklim, Anies: Jakarta Siap Berkontribusi Secara Global

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya