Wagub: DKI Belum Turun Level PPKM karena Pengaruh Daerah Penyangga
Luhut sebut DKI masuk wilayah aglomerasi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi sekaligus Koordinator PPKM Jawa-Bali, Luhut Binsar Pandjaitan, menjelaskan banyak wilayah yang masih berada di PPKM Level 3. DKI Jakarta yang masuk dalam wilayah aglomerasi, termasuk sebagai salah satu daerah yang belum bisa turun level.
Menanggapi hal ini, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengungkapkan daerah penyangga memberikan pengaruh pada penanganan COVID-19 dan penurunan level di Jakarta.
"Begini, kita belum turun level, mengapa? sekalipun Jakarta sudah sangat baik ya, pelaksanaan vaksinnya, (kasus) covidnya, tapi kan Jakarta itu kan (bagian) Jabodetabek, jadi di sana belum selesai semua," ujar dia di Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu (6/10/2021) malam.
Baca Juga: PPKM Diperlonggar, Ekonomi Kuartal IV-2021 Diramal Tumbuh 4 Persen
Baca Juga: Daftar Lengkap Daerah PPKM Level 1-3 di Jawa dan Bali
1. Pahami keputusan pemerintah pusat
Menurutnya, status pandemik di Ibu Kota terkait erat dengan kondisi di daerah penyangga, yakni kota-kota di sekitar DKI Jakarta. Ini tidak lepas dari DKI termasuk kategori wilayah aglomerasi.
"Kami memahami mengerti sehingga Pempus masih memberikan Jakarta level 3 karena Jabodetabek tak bisa dipisahkan dari Jakarta," ujarnya.
Baca Juga: Luhut: Testing per Hari Capai 175 Ribu, Tidak Benar Turun!