Mengenal Serba-Serbi Black Box di Dunia Penerbangan
Black box ternyata tidak berwarna hitam
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times – Tragedi Lion Air JT 610 yang jatuh di Perairan Tanjung Karawang pada Senin (29/10) masih menyimpan banyak pertanyaan. Pesawat dengan rute Jakarta - Palembang tersebut mengangkut 189 penumpang, termasuk awak pesawat.
Sampai saat ini Tim SAR Gabungan masih terus mencari para korban dan puing-puing pesawat. Black Box yang menyimpan teka-teki penyebab jatuhnya pesawat juga masih terus dicari.
Yuk cari tahu lebih jauh tentang black box!
Baca Juga: Basarnas: Black Box Lion Air JT 610 Belum Ditemukan
1. Sejarah black box
Black box merupakan hasil penemuan David Warren, seorang ilmuan asal Australia. Warren bekerja di Laboratorium Penelitian Aeronautika di Melbourne. Pada 1950 dirinya terlibat penyidikan kecelakaaan pesawat komersial bertenaga jet pertama di Dunia.
Lalu ia terinspirasi bahwa penyidikan akan lebih mudah jika ada rekaman tentang kejadian sebelumnya di pesawat. Prototype pertama dihasilkan pada 1956 yang disebut dengan "ARL Flight Memory Unit". Penemuan ini tidak mendapat perhatian di lima tahun pertamanya, namun Australia adalah negara pertama yang menginisiasi seluruh pesawatnya untuk wajib menggunakan teknologi itu.
Baca Juga: Perekam Sebelum Pesawat Jatuh, Ini Cara Kerja Black Box