Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Jakarta, IDN Times - Hotel Alexis akhirnya ditutup pada Kamis (29/3). Meski mendapatkan halangan dari karyawan Alexis dan suasana sempat memanas, namun proses penutupan hotel ini berlangsung lancar.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menerjunkan 30 anggota Satpol PP untuk proses penutupan Hotel Alexis ini. Uniknya, mereka semua adalah perempuan.
Baca juga: Penutupan Hotel Alexis Sempat Ricuh, Begini Situasinya
1. Pendemo memanas tapi tak sampai berbuat onar
IDN Times/Linda Juliawanti Pantauan IDN Times di lokasi, kedatangan anggota Satpol PP wanita disambut sejumlah mantan karyawan Hotel Alexis yang dirumahkan. Situasi sempat memanas saat anggota Satpol PP dihalangi masuk oleh massa yang protes lantaran tidak terima menjadi pengangguran.
Meski sempat terjadi aksi dorong-dorongan antara pendemo dan petugas wanita tersebut, keributan tak berlangsung lama. Pendemo memilih menunggu di belakang pagar pembatas sembari tetap meneriakkan keluhannya.
2. Pendemo tempel spanduk di mobil komando Satpol PP
IDN Times/Linda Juliawanti Aksi demo terjadi tak kurang dari satu jam. Setelah berbicara dengan media, beberapa karyawan tampak perlahan meninggalkan bekas tempat kerjanya.
Namun, mereka tak pergi begitu saja. Mereka menempel spanduk-spanduk bernada protes yang mereka bawa di kaca 5 mobil Satpol PP.
Adapun tulisan-tulisan itu berbunyi:
"Pak Gubernur, setelah tempat ini ditutup, apa yang harus kami lakukan? Apa yang harus kami kerjakan?"
"Pak Gub yth, warga mana yang dirugikan oleh tempat kerja kami?"
"Pak Gubernur jangan jadikan tempat kerja kami sebagai konsumsi politik!"
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
3. Sempat adu mulut dengan petugas keamanan
IDN Times/Linda Juliawanti Selain dari sisi massa mantan karyawan Alexis, keributan juga sempat terjadi antara Satpol PP wanita dengan petugas keamanan hotel.
Kericuhan terjadi lantaran petugas keamanan Alexis memaksa seorang anggota Satpol PP berhijab bersiaga di bawah tangga, sementara anggota berhijab itu enggan berpindah.
"Ya Allah cuma berdiri di sini doang masa marah, gak menghargai banget sih," ujar petugas.
"Iya gak boleh, memangnya kenapa?" jawab petugas keamanan sambil berteriak dan mendorong petugas wanita tersebut.
Akhirnya rekan sesama petugas keamanan membawa petugas keamanan tersebut masuk ke dalam ruangan.
Sementara itu, anggota Satpol PP lainnya berdiri di depan petugas keamanan dan berbaris membentuk pagar betis.
Baca juga: Alexis Ditutup, Karyawan: Bagaimana Nasib Kami?