TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Prihatin Nasib Tim Medis Tangani COVID-19, Adib Hidayat Galang Dana

Terkumpul ratusan juta dalam empat hari

Seorang pria yang diketahui mengalami gejala-gejala virus corona mengisi formulir bantuan di Rumah Sakit Government Gandhi Hospital. AP Photo

Jakarta, IDN Times - Pengamat musik tanah air, Adib Hidayat, turun tangan ikut membantu penggalangan dana yang diperuntukan guna penyediaan Alat Pelindung Diri (APD) kepada tim medis Indonesia yang menjadi garda terdepan penanganan virus corona atau COVID-19.

Menggalang dana lewat KitaBisa, kepada IDN Times, Adib mengaku merasa prihatin akan kesehatan tim medis Indonesia yang bertugas di tengah wabah ini.

"Awalnya ada teman yang ngasih beberapa screen cap dari keluh-kesah di Twitter (tentang) yang sulit mendapatkan alat-alat kesehatan untuk mereka (tim medis)," kata Adib menyampaikan alasannya, Kamis (19/3).

Baca Juga: Dokter RSUP Persahabatan: Kita Gak Tahu Pertarungan Ini Kapan Selesai

1. Terkumpul lebih dari Rp760 juta dalam empat hari

Donasi Melindungi Tenaga Medis dari COVID-19 (https://KitaBisa.com)

Berdasarkan pantauan IDN Times hingga pukul 17.00 hari ini (19/3), dana yang terkumpul sebesar Rp769.604.903 setelah penggalangan dilakukan selama empat hari.

"Awalnya kami sebenarnya sepakat cuma Rp100 juta, melihat kondisi yang ada kita naik menjadi Rp500 juta, terus kita naikkan lagi jadi satu miliar," kata Adib. Jumlah total dana yang akan dikumpulkan mungkin akan terus dinaikkan oleh Adib dan kawan-kawan melihat situasi yang hingga kini tak juga membaik.

2. Bantuan bukan hanya untuk tim medis di Jabodetabek

ANTARA FOTO/Abriawan Abhe

Adib bercerita, penggalangan dana tidak dilakukan khusus untuk tim medis yang berada di wilayah Jabodetabek saja. Wilayah Jabodetabek sebenarnya bisa disebut sebagai wilayah episentrum dari penyebaran virus COVID-19 ini di Indonesia.

"Kami ingin sekali membagikannya seluas mungkin dengan kapasitas yang kami bisa," kata Adib. Sejak pertama kali mengumumkan akan melakukan penggalangan dana untuk penyediaan APD bagi tim medis, menurut Adib, dia dan timnya sudah mendapat banyak pesan singkat dari sejumlah tenaga medis di daerah yang merasa kekurangan APD.

"Sebisa mungkin kami coba akomodasi.Sekarang lagi mencari perusahaan ekspedisi yang bisa memberikan pelayanan pengiriman secara gratis," kata dia lagi.

3. Serahkan bantuan berupa barang, bukan uang

Proses pembuatan masker. IDN Times/zainul arifin

Bantuan yang akan diserahkan menurut Adib tidak berupa uang, namun berupa barang. "Yang ingin sekali dicari itu baju hazmat dan itu barang langka (saat ini)," kata Adib.

Adib mengaku miris tatkala melihat sejumlah foto viral tim medis di media sosial yang terpaksa mengenakan jas hujan lantaran tak memiliki APD yang memadai.

Selain itu, barang lain yang akan diberikan adalah masker standar, masker N95, suplemen, dan vitamin untuk para dokter, perawat, dan tim medis lainnya.

Baca Juga: Tangani Wabah Virus Corona, IDI: Tenaga Medis Mulai Kewalahan

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya