Marak Game Online Berkonten Negatif, KPAI Keluarkan Sikap
KPAI dorong provider ciptakan game berkonten positif
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Ketua Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Susanto bersama jajaran komisioner KPAI mengeluarkan pernyataan sikap KPAI terkait maraknya game online yang memberi dampak negatif kepada anak-anak. Penyataan sikap ini dikeluarkan pada Selasa (2/4) di kantor KPAI, Jakarta Pusat.
"KPAI telah melakukan Focus Group Discussion (FGD) untuk merespons berbagai pengaduan masyarakat terkait game online dan offline yang berbau negatif," kata Susanto.
Salah satu yang perlu dilakukan menurut KPAI adalah meninjau kembali Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor 11 tahun 2016.
1. KPAI dorong provider ciptakan game berkonten positif
KPAI memandang keberadaan game online memberikan dampak positif dan negatif bagi anak-anak. Baik untuk tumbuh kembang anak, juga untuk pembentukan karakter anak.
"KPAI mendorong kreativitas anak bangsa untuk menciptakan game online berkonten positif yang dapat mendorong perilaku positif pada anak dan pembentukan karakter positif bagi anak," kata Komisioner KPAI bidang Pornografi dan Cyber Crime, Margaret Aliyatul Maimunah.
Baca Juga: KPAI: Angka Kekerasan Anak di Media Sosial Terus Naik
Baca Juga: KPAI Mengapresiasi Penyelenggaraan UNBK di Wilayah Terdampak Bencana