Masuk Daerah Waspada Tsunami, Warga Ujunggenteng Masih Mengungsi
Bapak-bapak di dua desa itu juga diminta amankan rumah
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Sebagian warga Desa Ujunggenteng dan Pangumbahan, di sekitar Pantai Ujunggenteng, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, memilih mengungsi ke dataran tinggi pasca-gempa bermagnitudo 6,9 M yang berpusat di Sumur, Banten, Jumat (2/8), pukul 19.03 WIB.
"Beberapa saat setelah gempa, Muspika Ciracap langsung mengevakuasi warga di dua desa itu untuk mengungsi sementara ke tempat yang lebih aman dan posisinya berada di dataran tinggi," kata Camat Ciracap, Asep Mulyadi, di Sukabumi, Sabtu (3/8) dikutip dari Antara.
Baca Juga: Soal Gempa Banten, Jokowi Imbau Masyarakat untuk Tenang dan Hati-Hati
1. Evakuasi dilakukan untuk antisipasi adanya sunami
Asep menjelaskan, evakuasi tersebut untuk antisipasi hal yang tidak diinginkan. Asep juga mengatakan apalagi saat itu Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan status peringatan dini tsunami meski pun kemudian diakhiri pada Jumat (2/8), sekitar pukul 21.35 WIB.
Baca Juga: Usai Gempa Hantam Banten, BNPB Laporkan 15 Rumah Alami Kerusakan