Dewan Pengarah BPIP: Gotong Royong Kunci Penguatan Ekonomi Keluarga
Stunting, kekerasan pada perempuan dan anak dapat ditekan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times – Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), Megawati Soekarnoputri, menegaskan bahwa dengan mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila, semua persoalan akan terselesaikan, termasuk isu stunting, kekerasan pada perempuan dan anak, kekerasan dalam rumah tangga, dan kesiapsiagaan bencana.
"Dengan nilai-nilai Gotong Royong lintas sektoral, isu-isu tersebut pasti akan teratasi di negara kita", ujarnya saat menjadi pembicara kunci pada Kick Off Meeting Pancasila dalam Tindakan ‘Gerakan Semesta Berencana Mencegah Stunting, Kekerasan Seksual pada Anak dan Perempuan, Kekerasan dalam Rumah Tangga, serta Mengantisipasi Bencana’ di Jakarta, Kamis, (16/2/2023).
Presiden Ke-5 RI itu juga menyebutkan, upaya gotong royong adalah kunci dalam upaya penguatan ekonomi keluarga. Ia bahkan menyarankan kepada seluruh masyarakat untuk mengonsumsi makanan-makanan yang bergizi dan alami.
"Cara yang paling efektif adalah dengan mengonsumsi makanan-makanan bergizi," ucapnya.
Dirinya juga menyebut, dengan cara Pancasila dalam tindakan, tidak hanya nilai-nilai gotong royong, tapi juga nilai-nilai kemanusiaan.
Baca Juga: Waspada Anemia, Salah Satu Risiko Penyebab Stunting
1. Peran perempuan sangat penting dalam mengatasi persoalan stunting
Dengan semangat merdeka, putri dari Presiden pertama RI itu juga menyebut, peran perempuan sangat dibutuhkan dan penting dalam mengatasi persoalan stunting di dalam keluarga.
Kepala BPIP, Yudian Wahyudi, mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan inisiasi dan kerja sama BPIP dengan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), serta Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA), Kementerian Sosial (Kemensos), Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPANRB), Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), serta Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
"Tujuan dari diselenggarakannya kegiatan ini adalah pertama, mengaktualisasikan nilai-nilai Pancasila dalam upaya mencegah stunting, kekerasan seksual pada anak dan perempuan, kekerasan dalam rumah tangga serta mengantisipasi bencana,” tutur Yudian.
Selain itu, Yudian menambahkan, sebagai upaya menggugah, menggali, dan menyebarkan kesadaran akan pentingnya pencegahan stunting, kekerasan seksual pada anak dan perempuan.
Sebelumnya, Kepala BPIP turut serta dalam Rakernas Program Banggakencana dan Percepatan Penurunan Stunting yang diselenggarakan BKKBN.
"Dalam acara tersebut, Bapak Presiden memberi arahan tentang pentingnya pemerataan fasilitas kesehatan dan pencegahan stunting di daerah," sambungnya.
Baca Juga: Menkes Duplikasi Aplikasi Penanganan Stunting Milik Pemkab Sumedang