Waskita Karya Optimistis Program Divestasi Tol akan Berhasil
WSKT punya 16 ruas tol dengan total investasi Rp150 triliun
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - PT Waskita Karya (Persero) Tbk atau WSKT memegang kepemilikan atas 16 ruas jalan tol dengan total investasi Rp150 triliun dan saat ini dalam proses divestasi beberapa ruas tol kepada investor, antara lain ruas Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu), Cibitung-Cilincing, serta ruas Trans Jawa, yaitu Kanci-Pejagan dan Pejagan-Pemalang.
Direktur Keuangan Waskita Karya Taufik Hendra Kusuma menjelaskan, apabila seluruh program divestasi tol tahun ini berjalan lancar, Waskita diperkirakan akan mampu mengurangi utang sekitar Rp20-21 triliun.
"Transaksi divestasi ruas tol itu membutuhkan waktu. Prosesnya bisa mencapai lebih dari 6 bulan karena investor harus melakukan due diligence dan ada persyaratan governance yang harus dipenuhi. Namun, kami optimistis program divestasi ini akan berhasil sehingga kinerja tahun depan akan lebih baik,” ujar Taufik di Jakarta, Minggu (6/9).
1. Waskita telah melakukan penandatanganan PPJB untuk pelepasan 30 persen kepemilikan ruas Becakayu
Seperti diketahui, Waskita melalui anak perusahaannya di bidang jalan tol, yaitu PT Waskita Toll Road (WTR), telah melakukan penandatanganan Perjanjian Pengikatan Jual Beli (PPJB) untuk pelepasan 30 persen kepemilikan pada ruas Becakayu dengan nilai transaksi sebesar Rp550 miliar pada 31 Agustus 2020.
Taufik mengungkapkan, PT Kresna Kusuma Dyandra Marga (KKDM) menjadi investor yang membeli sebagian saham jalan tol tersebut. Waskita Karya juga menargetkan finalisasi transaksi PPJB tersebut pada September atau Oktober 2020.