TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Gerindra: Susunan Menteri Kabinet Prabowo yang Beredar Cuma Aspirasi

Bahasan kabinet masih terlalu dini

Ketua Harian Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Jakarta, IDN Times - Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, menegaskan presiden terpilih Prabowo Subianto belum pernah mengeluarkan secara resmi susunan menteri kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran Rakabuming Raka.

"Kami tegaskan sekali lagi bahwa itu tidak benar, dan belum pernah dikeluarkan oleh Pak Prabowo Subianto dan timnya," kata Dasco dalam keterangannya di Jakarta, Minggu (28/4/2024).

Dasco menyatakan hal tersebut untuk menepis beberapa isu daftar susunan kabinet dari pemerintahan Prabowo-Gibran yang banyak beredar di masyarakat.

"Nah, untuk itu kami konfirmasi bahwa tidak ada satupun versi yang benar," ujarnya, dilansir ANTARA.

Baca Juga: Cek Fakta: Beredar Susunan Menteri Kabinet Prabowo-Gibran

1. Gerindra anggap isu susunan menteri kabinet hanya aspirasi

Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad (IDN Times/Amir Faisol)

Dasco mengatakan daftar susunan menteri kabinet Prabowo-Gibran yang beredar merupakan aspirasi dalam perumusan kursi-kursi menteri mendatang. Namun, ia menegaskan, daftar menteri tersebut tidak benar dan belum pernah dirilis Prabowo dan timnya.

Dasco berharap masyarakat tidak lagi bingung tentang kebenaran dari berbagai versi susunan kabinet Prabowo-Gibran.

"Sehingga kami minta masyarakat untuk tidak bingung karena ini banyak yang bertanya dan WA (WhatsApp) apakah versi ini, yang mana yang benar? Bahwa semuanya itu adalah mungkin aspirasi, tapi bukan dikeluarkan resmi oleh Pak Prabowo Subianto maupun timnya," kata Ketua Koordinator Strategis Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran itu.

2. Bahasan kabinet masih terlalu dini

Anies Baswedan ketika menghadiri penetapan Prabowo-Gibran sebagai capres-cawapres terpilih di KPU. (www.instagram.com/@aniesbaswedan)

Dasco menjelaskan, pembentukan kabinet Prabowo-Gibran belum dimulai karena Prabowo masih terus berkomunikasi dan melakukan penelitian, untuk menentukan susunan kabinet pemerintahan 2024-2029.

"Komunikasi-komunikasi masih dilakukan, kemudian Pak Prabowo masih melihat portofolio-portofolio yang ada, kemudian masih melakukan pengkajian-pengkajian kementerian-kementerian yang ada, sehingga terlalu dini rasanya kemudian susunan-susunan kabinet itu sudah keluar," ujarnya.

Baca Juga: Cerita Anies Baswedan Kerap Ditanya Akan Masuk Kabinet atau Tidak

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya