Stok Vaksin di Kabupaten Mojokerto Kosong, Tunggu Stok dari Pemprov!
Vaksinasi di Kabupaten Mojokerto baru mencapai 17.8 persen
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Mojokerto, IDN Times - Dalam sepekan ini banyak masyarakat yang mengeluhkan adanya penundaan jadwal vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Mojokerto. Rupanya, penundaan tersebut didasari stok ketersediaan vaksin dari pemerintah daerah itu habis.
Sampai sekarang, capaian vaksinasi warga di Kabupaten Mojokerto baru menyasar 17,84 persen dari target kekebalan kelompok (herd immunity) 815.557 jiwa.
Baca Juga: Stok Vaksin COVID-19 di Jatim Menipis, Satgas Sebut Jadi Pertanda Baik
1. Pemkab mengaku sudah ajukan tambahan vaksin ke Gubernur Jatim
Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati membenarkan bawah ketersediaan vaksin di Kabupaten Mojokerto habis. Dia mengaku telah mengajukan lagi permintaan kuota vaksin ke Pemerintah Provinsi Jawa Timur.
"Sudah semingguan ini kita sudah mengajukan kembali sebanyak 14 ribu vaksin dan Alhamdulillah ini kita dapat kabar dalam waktu seminggu sudah ada jadwal akan diberikan oleh Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur," ujar Bupati Mojokerto usai mendampingi Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto melakukan pemantauan program tracing di Puskesmas Gayaman, Kecamatan Bangsal, Kabupaten Mojokerto, Minggu (1/08/2021).
Baca Juga: Sabar! Vaksin COVID-19 untuk Masyarakat Umum di Surabaya Habis
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.