Banjir dan Longsor Kembali Terjadi di Jember, 300 Warga Mengungsi
Pendangkalan sungai jadi faktor utama banjir
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jember, IDN Times - Hujan deras yang berlangsung mulai sore hingga malam kemarin di kawasan Kabupaten Jember membuat dua kecamatan Bangsalsari dan Tanggul terendam banjir. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jember mencatat, banjir terjadi akibat luapan sungai ke pemukiman sejak pukul 19.45 WIB.
Dari hasil pendataan BPBD, hingga pukul 23.25 WIB terdapat sekitar 79 rumah warga terendam banjir dan 300 warga dari 3 desa telah mengungsi.
"Sebagian besar lokasi sudah mulai surut, menyisakan sedikit air bercampur lumpur," ujar Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jember, Heru Widagdo, Kamis malam, (18/11/2021).
Baca Juga: Mayoritas Wilayah Jatim Diguyur Hujan Angin dan Petir Hari Ini
Baca Juga: Awas! 4 Kecamatan di Tuban Berpotensi Terdampak Banjir Bandang
1. 300 santri mengungsi
Lokasi pertama banjir terjadi di Desa Bangsalsari, Kecamatan Bangsalsari. Sebanyak 20 rumah terendam air dengan ketinggian 90 centimeter. Selain itu, tembok Ponpes MHI juga jebol 10 m.
"Kurang lebih 300 santri-santriwati Ponpes MHI diungsikan ketempat yang lebih aman," katanya.
Sementara itu, kejadian longsor terjadi di Desa Banjarsari, Kecamatan Bangsalsari. Tanah longsor menutup jalan sepanjang kurang lebih 35 meter. Kawasan tersebut masih dalam proses pendataan BPBD Jember.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.