TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Jokowi: Infrastruktur Suplai Air di IKN Selesai Januari 2023

Pembangunan Istana Presiden-Wapres Desember 2022

Presiden Jokowi tinjau pembangunan IKN (dok. Sekretariat Presiden)

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo mengatakan, pemerintah terus melakukan pembangunan di Ibu Kota Nusantara (IKN). Dia menyebut soal infrastruktur suplai air di IKN yang ditargetkan selesai pada Januari 2022.

"Untuk IKN ini kita sudah memulai (pembangunan) untuk infrastrukturnya, dan untuk suplai air baku ke IKN sudah, selesai Januari. Infrastruktur untuk yang kawasan inti sudah dimulai," ujar Jokowi di Rumah Adat Radakng, Kota Pontianak, Provinsi Kalimantan Barat, Selasa (29/11/2022).

Baca Juga: Otorita IKN akan Wujudkan Pembangunan IKN Nusantara yang Kelas Dunia

Baca Juga: Ada 40 Kegiatan Konstruksi di IKN Nusantara, Ini Rincian Lengkapnya

1. Jokowi sampaikan terima kasih kepada Suku Dayak

Pakaian adat masyarakat suku Dayak (IDN Times/Ervan Masbanjar)

Pada kesempatan itu, Jokowi menyampaikan terima kasih kepada Suku Dayak yang telah mendukung pembangunan di IKN. Jokowi berjanji akan membangun Dayak Center di sekitar wilayah IKN.

"Nanti juga atas permintaan dari suku Dayak, ada Dayak Center juga akan segera ditentukan lokasinya," ucap Jokowi.

Kemudian, Jokowi mengatakan bahwa gedung Istana Presiden dan Wakil Presiden bersama kementerian akan mulai dibangun pada Desember 2022.

2. Minat investasi di IKN meningkat 39 kali lipat

Desain Istana IKN oleh Nyoman Nuarta (instagram.com/nyoman_nuarta)

Sebelumnya, Kepala Otorita Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Bambang Susantono, mengungkapkan bahwa minat investor untuk berinvestasi di IKN mengalami peningkatan hingga puluhan kali lipat. Hal itu terjadi setelah market sounding yang dilakukan Presiden Jokowi beberapa waktu lalu.

"Setelah jajak pasar memang berkembang luar biasa minat dari para investor yang menghubungi kami sehingga hampir 40 kali lipat, tepatnya 39 kali lipat dari area-area yang memang kita siapkan untuk investasi pada tahap pertama ini," ujar Bambang dalam keterangan pers usai Rapat Terbatas di Istana Presiden, Senin (28/11/2022).

Bambang menambahkan, minat investasi tersebut ditujukan untuk Kawasan Inti Pusat Pemerintahan alias KIPP.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya