TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Puan Pamer Vaksinasi dan Pertumbuhan Ekonomi RI di Forum Parlemen G20

Puan pamer vaksinasi di Indonesia lebih dari 150 juta dosis

Ketua DPR Puan Maharani (Doc.Puan Maharani)

Jakarta, IDN Times - Ketua DPR RI Puan Maharani menghadiri Seventh Group of 20 (G20) Parliamentary Speakers’ Summit (P20) di Italia. Dalam acara itu, Puan pamer kepada para pemimpin negara lain bahwa ekonomi Indonesia tumbuh 7,07 persen pada semester II 2021.

Sebelum bicara masalah ekonomi, Puan terlebih dahulu menyampaikan soal global vaccination road map sebagai upaya dunia mengakhiri pandemik COVID-19.

"Pandemi telah menyebabkan krisis kemanusiaan. Di 2020 tercatat 255 juta orang kehilangan pekerjaan dan 124 juta orang kembali ke kemiskinan,” ujar Puan dalam keterangan tertulisnya, Kamis (7/10/2021).

Puan mengatakan, kunci sukses mengatasi pandemik COVID-19 adalah penanganan yang baik di sektor kesehatan. Selain itu, mempercepat vaksinasi juga dapat meningkatkan penanganan pandemik.

Baca Juga: Bertolak ke Roma, Puan Maharani Akan Hadiri Forum Parlemen Negara G20

Baca Juga: Bertolak ke Roma, Puan Maharani Akan Hadiri Forum Parlemen Negara G20

1. Puan juga pamer vaksinasi di RI sudah lebih dari 150 juta dosis

Ketua DPR Puan Maharani (Doc. Puan Maharani)

Puan mengungkapkan, vaksinasi di Indonesia sudah lebih dari 150 juta dosis. Menurutnya, bila vaksinasi tinggi, tingkat pertumbuhan negara juga bisa ikut meningkat.

“Negara dengan tingkat vaksinasi tinggi, maka ekonominya cenderung tumbuh lebih tinggi. Di Indonesia, tingkat vaksinasi mencapai lebih dari 150 juta suntikan dan diharapkan mencapai 70 persen target suntikan pertama sebelum akhir tahun 2021,” ucapnya.

2. Puan pamer soal ekonomi Indonesia naik 7,07 persen

Ilustrasi ekonomi terdampak pandemik COVID-19 (IDN Times/Arief Rahmat)

Dalam kesempatan itu, Puan juga menyampaikan ekonomi Indonesia naik 7,07 persen di semester II 2021. Kenaikan itu seiring dengan berkurangnya jumlah zona merah COVID-19 di sejumlah wilayah di Tanah Air.

“Di Indonesia, ekonomi tumbuh cukup tinggi 7,07 persen pada semester kedua. Secara bersamaan Indonesia juga berkomitmen mewujudkan kebijakan ekonomi yang berkualitas dan hijau,” katanya.

Putri dari Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri ini mengatakan, dunia internasional harus bahu membahu membantu masalah sosial yang timbul akibat pandemik COVID-19. Menurutnya, dunia internasional harus mampu memberikan sejumlah bantuan dalam mengatasi naiknya kemiskinan dan kesenjangan sosial.

“Negara maju masih memiliki sumber daya untuk memberi dukungan. Di Indonesia kami mengalokasikan sekitar 52 miliar dolar untuk pemulihan tahun 2021, yang membantu mengurangi dampak sosial ekonomi pandemi,” ujarnya.

Baca Juga: Puan Maharani Janjikan DPR Berbenah Diri Perbaiki Kinerja

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya