TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

RSDC Wisma Atlet Tutup Akhir Tahun, Pemerintah Diapresiasi

Pemerintah dinilai berhasil menangani COVID-19

Rumah Sakit Darurat COVID-19 (RSDC) Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat (IDN Times/Athif Aiman)

Jakarta, IDN Times - Rumah Sakit Darurat COVID-19 (RSDC) Wisma Atlet, Jakarta akan tutup pada 31 Desember 2022. Pengamat Kebijakan Publik, Yosep Billie Dosiwoda mengapresiasi pemerintah yang dianggap berhasil menangani COVID-19.

“Kami sangat mengapresiasi pemerintah dalam mengatasi pandemi COVID-19, karena bukan soal angka pasien dan korban jiwa yang tinggi dua tahun selama pandemi ini ditangani pemerintah tapi bagaimana kegiatan ekonomi juga dapat berjalan, masyarakatnya merasakan pemerintah hadir dengan berbagai program stimulus mengatasi pandemi,” ujar Yoseph, Rabu (28/12/2022).

Baca Juga: RSDC Wisma Atlet Ditutup Akhir Tahun, Sisakan 1 Tower untuk Antisipasi

Baca Juga: RSDC Wisma Atlet Kemayoran Tidak Tutup, Ada 111 Pasien COVID-19

1. Capaian vaksinasi COVID-19 juga dapat ciptakan kekebalan kelompok

Pengamat Kebijakan Publik Yoseph Billie Dosiwoda (IDN Times/Istimewa)

Yoseph mengatakan, capaian vaksinasi COVID-19 yang terus didorong pemerintah juga kini sudah ada hasilnya. Kekebalan kelompok atau herd immunity untuk melindungi masyarakat sudah dapat dirasakan.

Pada 27 Desember 2022, vaksin dosis pertama 203.996.807 atau 86,93 persen dari total target. vaksin kedua 174.728.238 atau 74,46 persen dari target dan vaksin ketiga sejumlah 68.401.356 atau 29,15 persen.

“Dengan melihat kasus aktif terakhir per tangga 27 Desember sebesar 16.575 dengan penambahan kasus baru sebesar 803 kasus secara nasional kita tidak boleh lengah. Apalagi memasuki libur tahun baru kita seharusnya semakin waspada dan tetap menerapkan protokol kesehatan dengan tetap memakai masker,” kata dia.

2. RSDC Wisma Atlet sebaiknya tidak ditutup total

Rumah Sakit Darurat COVID-19 (RSDC) Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat (IDN Times/Besse Fadhilah)

Yoseph pun berharap, RSDC Wisma Atlet sebaiknya tidak ditutup total. Sebab, kasus harian COVID-19 saat ini masih bertambah meski angkanya di bawah seribu.

“Jakarta masih menyumbangkan pasien Covid-19 di beberapa rumah sakit selain infonya saat ini ada 4 pasien infonya di RSDC Wisma Atlet, mengingat saat ini libur Nataru tinggi dilakukan oleh masyarakat. Aktivitas masyarakat ke luar negeri juga lumayan tinggi karena penerbangan sudah dibuka dan sepengetahuan kami mutasi virus COVID-19 terus berkembang variannya,” ucap dia.

“Jadi RSDC masih perlu untuk antisipasi seperti ini agar RSDC ditutup secara bertahap bukan secara total di 31 Desember 2022 ini,” sambungnya.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya