TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Kantor PT Pos Indonesia Cabang Balikpapan Salurkan BLT BBM 

Bantuan diberikan langsung secara door to door

Kantor PT Pos Indonesia di Balikpapan menyalurkan Bantuan Langsung Tunai Bahan Bakar Minyak (BLT BBM). (Dok. PT Pos Indonesia)

Jakarta, IDN Times - Kantor PT Pos Indonesia di Balikpapan menyalurkan Bantuan Langsung Tunai Bahan Bakar Minyak (BLT BBM), untuk 10.534 Keluarga Penerima Manfaat (KPM). 

Penyaluran dilakukan melalui kantor Pos Indonesia, hingga melalui kantor kecamatan, untuk memudahkan KPM mengambil bantuan mereka. Adapun tiap KPM menerima BLT BBM periode dua bulan senilai Rp300,000,-. 

Kepala Kantor Pos Indonesia Cabang Balikpapan, Wendy Nugroho, menyampaikan bahwa KPM harus membawa surat undangan penerima BLT dan kelengkapan syarat lain, untuk bisa mengambil bantuan. 

"Penyaluran BLT BBM dari Kementrian Sosial sudah kita lakukan. Di mana selain BLT BBM, kami juga menyalurkan bantuan sembako senilai Rp200,000,-. Sehingga KPM menerima Rp500,000,-," kata Wendy.

Baca Juga: Penyaluran BLT Tahap II, PT Pos Indonesia Siapkan Strategi Khusus

1. Bantuan diantarkan langsung ke rumah penerima

Kantor PT Pos Indonesia di Balikpapan menyalurkan Bantuan Langsung Tunai Bahan Bakar Minyak (BLT BBM). (Dok. PT Pos Indonesia)

Selain itu, penyaluran BLT BBM diantarkan langsung ke rumah penerima, dengan melibatkan pekerja dari dinas sosial dan kelurahan. 

Wendy mengatakan, para penerima tak bisa mengambil BLT BBM di kantor pos maupun di kantor kecamatan, lantaran ada yang sudah lanjut usia, sakit, hingga difabel. 

"Jadi untuk bantuan kami antarkan, karena penerima tidak bisa datang ke loket pelayanan penyaluran BLT. Setelah dikonfirmasi dan masuk kriteria lansia, sakit, atau difabel, maka kita data dan kita antarkan," pungkasnya.

2. Diapresiasi para KPM

Kantor PT Pos Indonesia di Balikpapan menyalurkan Bantuan Langsung Tunai Bahan Bakar Minyak (BLT BBM). (Dok. PT Pos Indonesia)

Salah seorang penerima, Rodiyah, menyampaikan bahwa ia merasa sangat senang mendapat bantuan. "Ya senang, karena diantar ke rumah. Uangnya bisa untuk belanja kebutuhan dapur setiap hari. Apalagi suami saya pekerja lepas harian," ujarnya yang sudah berusia 84 tahun tersebut. 

Hal senada juga disampaikan Tizah, yang tengah sakit stroke. Ia mengatakan, bantuan ini bisa membantunya untuk membeli kebutuhan memasak. 

"Suami saya kerja di toko bangunan untuk memenuhi kebutuhan hidup, jadi tidak sempat mengambil bantuan ke kantor pos. Senang sekali bantuan sudah diantarkan petugas, bisa buat makan sehari hari," katanya yang merupakan warga Kelurahan Prapatan, kecamatan Balikpapan Kota ini. 

Baca Juga: Pos Indonesia Kebut Penyaluran BLT BBM di Daerah 3T

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya