Dianggap Memuaskan, Survei Indikator Kembali Unggulkan Ahok
Lebih dari 50 persen responden menganggap Ahok menistakan agama
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Menjelang debat Pilkada DKI terakhir, lembaga survei Indikator kembali merilis hasil survei mereka. Survei yang diberi judul "Dinamika Elektoral Jelang Pilkada DKI Jakarta" ini dilaksanakan pada 2 hingga 8 Februari 2017 dengan melibatkan 621 responden. Survei Indikator ini menggunakan metode stratified systematic random sampling melalui wawancara dengan tingkat kepercayaan 95 persen.
Baca Juga: Survei SMRC: Berkat Debat, Dukungan Terhadap Ahok-Djarot Meroket
Hasil survei Indikator menunjukkan elektabilitas Ahok-Djarot stabil, Anies-Sandiaga menguat, sedangkan Agus-Sylviana menurun.
Direktur Eksekutif Indikator, Burhan Muhtadi, memaparkan hasil temuan lembaga surveinya pada Jumat (10/2). Hasil survei menunjukkan pasangan nomor urut 2 Ahok-Djarot menempati urutan pertama dengan 39,04 persen. Hasil ini tak jauh berbeda dengan perolehan elektabilitas versi Indikator yang mereka rilis 26 Januari 2017 lalu. Saat itu, tingkat keterpilihan Ahok berada di angka 38,2 persen.
Adapun pasangan nomor urut 3, Anies Baswedan-Sandiaga Uno berada di posisi kedua dengan 35,36 persen. Sedangkan pasangan nomor urut 1, Agus Harimurti-Sylviana Murni menempati posisi ketiga dengan 19,45 persen.
Baca Juga: Survei Litbang Kompas: Ahok Berbalik Unggul, Elektabilitas Anies Melejit