TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Melalui Twitter, SBY Sebut Ada Provokasi untuk Tangkap Dirinya

Ia mengaku rumahnya "digruduk" ratusan orang

Widodo S. Jusuf/ANTARA FOTO

Mantan presiden Susilo Bambang Yudhoyono atau yang lebih dikenal sebagai SBY kembali mengeluarkan curahan hatinya melalui Twitter @SBYudhoyono pada Senin (6/2).

SBY mengeluhkan mengeluhkan hukum dan aturan di Indonesia.

Widodo S. Jusuf/ANTARA FOTO

Dalam cuitannya tersebut SBY mengaku tempat tinggalnya di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, digruduk oleh ratusan orang. Ia kemudian menyebut bahwa undang-undang melarang demonstrasi dilakukan di rumah pribadi. Menurutnya, itulah hukum yang seharusnya dipatuhi, kecuali jika negara sudah berubah tak memberlakukan undang-undang itu lagi.

twitter.com/SBYudhoyono

SBY menyebut ada provokasi dan agitasi untuk menangkap dirinya.

Widodo S. Jusuf/ANTARA FOTO

SBY kemudian menyebut bahwa dia mendengar ada provokasi dan agitasi terhadap mahasiswa yang dilakukan di Kompleks Pramuka, Cibubur, untuk menangkap dirinya. Seperti klaim bahwa ada orang dekatnya yang memberi informasi dirinya disadap, klaim kali ini juga belum jelas kebenarannya.

twitter.com/SBYudhoyono

Baca Juga: SBY: Jika Benar Ada Penyadapan, Saya Mohon Keadilan

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya