TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times
© 2024 idntimes.com by IDN Media
Home News Indonesia

5 Operasi yang Pernah Dilakukan TNI bersama Pasukan PBB

Aktif dalam perdamaian PBB

jurnalpatrolinews.com
Verified
Rudy Bastam

Tentara Nasional Indonesia (TNI), baru saja merayakan ulang tahunnya yang ke-72, Kamis (10/6). Salah satu fungsi TNI tentu adalah melindungi segenap bangsa Indonesia dari segala kemungkinan ancaman. Selain tugas utama tersebut, TNI juga aktif dalam memelihara perdamaian dunia. Salah satunya adalah dengan mengirimkan pasukan perdamaian ke daerah-daerah konflik. 

liputan6.com

Dilansir dari antaranews.com, Indonesia masuk dalam 10 besar negara penyumbang pasukan perdamaian PBB terbanyak. Saat ini Indonesia telah mengirimkan 2.843 personel di berbagai misi perdamaian. Berikut 5 misi perdamaian TNI pilihan IDN Times.

1. Misi Kontingen Garuda I - Mesir

vidio.com

Misi perdamaian pertama diberi nama Kontingen Garuda I atau Konga I dikirim pada tanggal 8 Januari 1957. Misi ini berkekuatan 599 personel TNI yang sebagian Resimen Infanteri Teritorial IV/Diponegoro. Tujuan utama dari misi ini adalah untuk menjaga perbatasan Israel dan Mesir bersama dengan pasukan PBB. Misi ini resmi berakhir pada 29 September 1957.

2. Misi Kontingen Garuda II dan III - Kongo

jurnalpatrolinews.com

Setelah dari Mesir, TNI kembali mengirimkan pasukan perdamaian ke Kongo pada tahun 1960-1961. Misi ini adalah bagian dari United Nations Operation in the Congo (UNOC). Tujuan dari misi ini adalah untuk menjaga perdamaian di Kongo yang kala itu sedang dilanda perang saudara. Dalam misi ini TNI mengirimkan 1.074 personel. 

Baca juga: 10 Liburan Seru ala TNI Ini Patut Dicoba, Asik Lho!

3. Misi Kontingen Garuda IV - Vietnam

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

tempo.co

Dalam Konga IV, TNI kembali mengirimkan pasukan ke Vietnam yang saat itu sedang berkonflik pada tahun 1973. Kali ini, Konga berada di bawah misi nya kepada International Comission of Control and Supervision. Misi Konga IV berkekuatan 294 personel. Tugas utama dari Konga IV adalah mencegah terjadinya pelanggaran, mengawasi evakuasi dan alat-alat perang, dan menjaga perdamaian pasca perang.

4. Misi Indobatt UNIFIL - Lebanon 

elshinta.com

Dalam misi Indobatt UNIFIL, Indonesia telah memberangkatkan 11 kontingen sejak tahun 2006. Misi ini sebagai bagian dari komando Dewan Keamanan PBB dengan nama United Nations Interim Force in Lebanon (UNIFIL). Misi ini bertujuan untuk memulihkan keamanan Lebanon pasca serangan Israel tahun 2006 lalu. Pemberangkatan terakhir kontingen Indobatt dilaksanakan pada tahun 2016 yang lalu.

Baca juga: 10 Potret Cantik Wanita TNI, Anggun Sekaligus Tangguh!

 

Topik:
TNI
PBB
Indonesia
perdamaian
sudan
garuda
Topik Populer:
Piala Thomas dan Uber 2024
Piala Asia U-23 2024
Quiz

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya

Haji 2024, Seleksi Awal Jemaah dari Kesehatan Baru Pelunasan

Politisi Demokrat Lapor Polisi Usai Disebut Terima Uang Korupsi BTS

Blok G Pasar Tanah Abang Terasa Mati, Pedagang Tagih Janji

Eks Menag Lukman Hakim: Kurikulum Ponpes Al Zaytun Tidak Bermasalah

IDN Times Raih Penghargaan di KASAD Awards 2023

Besok Puluhan Ribu Orang Demo di DPR Terkait Pengesahan RUU Kesehatan

COC Laut China Selatan Masih dalam Pembahasan

Ada 7 Gugatan Panji Gumilang ke MUI dan Anwar Abbas di PN Jakpus

Gantikan Habiburokhman, Imron Amin Diangkat Jadi Wakil Ketua MKD 

Eks Menag Lukman Hakim: Al Zaytun Tak Ada Masalah pada Era Saya