TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Bupati Jombang Kena OTT KPK

NSW diduga menerima uang suap proyek di Pemkab Jombang

IDN Times/Sukma Shakti

Jakarta, IDN Times - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadap seorang kepala daerah. Kali ini yang ditangkap karena diduga melakukan perbuatan korupsi adalah Bupati Jombang berinisial NSW pada Sabtu malam (3/02). 

Bagaimana proses penangkapan itu terjadi?

1. Ditangkap saat tengah berada di Stasiun Solo Balapan

Sumber gambar: talkmen.com

NSW ditangkap oleh penyidik anti rasuah di Stasiun Solo Balapan dan akan naik kereta dari Solo menuju ke Jombang. Ia ditangkap bersama seorang ajudan. Juru bicara KPK Febri Diansyah membenarkan hal tersebut. 

"Ya, benar ada kegiatan tim di lapangan pada sore dan malam ini. Kami amankan unsur kepala daerah di Jawa Timur," ujar Febri melalui keterangan tertulis malam ini. 

Baca: Kepala Daerah yang Terkena OTT KPK Ini, Ternyata Pernah Terlibat Korupsi

2. Diduga terima uang suap proyek tertentu  

Linda Juliawanti/IDN Times
Febri mengatakan NSW ditangkap karena diduga menerima sejumlah uang terkait proyek di lingkungan Pemerintah Kabupaten Jombang. Namun, belum diketahui nominal uang yang berhasil disita oleh penyidik. 

"Ada dugaan penerimaan sejumlah uang," kata dia. 

Baca: KPK Lakukan OTT Terhadap Anggota Dewan Hingga Pejabat di Jambi

3. Status ditentukan dalam waktu 24 jam

IDN Times/Sukma Shakti

Saat ini NSW sudah tiba di gedung KPK untuk diperiksa lebih lanjut. Penyidik KPK memiliki waktu 24 jam untuk menentukan status NSW. Rencananya status NSW akan diumumkan melalui jumpa pers pada Minggu (3/02). 

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya