TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Idrus Marham Resmi Mundur Sebagai Menteri Sosial 

Idrus mundur karena tersangkut kasus hukum di KPK

ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto

Jakarta, IDN Times - Tanda tanya itu akhirnya terjawab pada Jumat (24/8) siang ini. Idrus Marham resmi mengajukan pengunduran diri sebagai Menteri Sosial kepada Presiden Joko "Jokowi" Widodo di Istana Merdeka. 

"Saya hari ini memang mundur sebagai Menteri Sosial. Surat sudah saya ajukan ke Presiden pada siang ini," kata Idrus kepada media siang ini.

Ia mengaku tidak ingin kinerja pemerintah terhalang karena kasus hukum yang tengah ia hadapi. Seperti yang diketahui, Idrus saat ini intens diperiksa oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait korupsi proyek PLTU Riau-1. 

Lalu, kapan pengganti Idrus akan dilantik? 

Baca Juga: Idrus Marham Panggil Eni "Dinda" dan Johannes Kotjo "Abang"

1. Tidak etis masih menjabat sebagai Mensos saat ditetapkan sebagai tersangka

(Menteri Sosial Idrus Marham) IDN Times/Santi Dewi

Kepada media, Idrus mengaku tidak etis kalau ia tetap menjabat sebagai Menteri Sosial di saat kasus korupsi membelit dirinya. Apalagi saat ini, pemerintah tengah fokus untuk menanggulangi bencana gempa bumi di Lombok. 

"Tugas ini kan sehari-hari tidak ringan. Kalau saya (dijadikan) tersangka, maka tidak etis dan secara moral tidak bisa diterima," kata Idrus di Istana Merdeka. 

 

2. Idrus juga mengajukan surat pengunduran diri ke Partai Golkar

ANTARA FOTO/Risky Andrianto

Selain mengajukan surat pengunduran diri ke Presiden Jokowi, Idrus juga melayangkan dokumen serupa ke DPP Partai Golkar. Surat ditujukan kepada Ketua Umum Airlangga Hartarto. 

"Usai Jumatan, saya sudah mengirimkan surat ke Ketum DPP Golkar yang pada intinya juga berisi pertanggung jawaban moral saya, maka saya mengundurkan diri dari pengurus Partai Golkar," kata Idrus. 

Ia mengaku tidak ingin partai berlambang pohon beringin itu tercemar namanya karena kasus hukum yang tengah dialaminya di lembaga anti rasuah. 

"Alasannya, adalah untuk menjaga marwah Partai Golkar yang bersih dan berkomitmen tinggi dalam pemberantasan korupsi," tutur dia lagi. 

Baca Juga: KPK Panggil Idrus Marham Hari Ini Terkait Kasus Korupsi PLTU Riau

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya