TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

PON XX Dibuka Besok, Jokowi Berangkat ke Papua 

Upacara pembukaan PON bakal dihadiri 10 ribu orang

Presiden Joko "Jokowi" Widodo (kemeja putih di sebelah kanan) berada di Lanud Halim Perdanakusuma untuk berangkat menuju ke Jayapura, Papua pada Jumat, 1 Oktober 2021 (Dokumentasi Biro Pers Istana)

Jakarta, IDN Times - Pekan Olahraga Nasional (PON) XX bakal dibuka secara resmi oleh Presiden Joko "Jokowi" Widodo pada Sabtu, 2 Oktober 2021. Untuk itu, Jokowi telah meninggalkan Jakarta dan terbang ke Papua hari ini, Jumat (1/10/2021).

Pesawat kepresidenan dengan kelir merah putih terlihat telah meninggalkan Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta pada pukul 09:20 WIB tadi. Meski perhelatan PON XX dihantui lonjakan kasus COVID-19 dan ancaman keamanan, namun mantan Gubernur DKI Jakarta itu meminta agar acara olahraga skala nasional tersebut tetap digelar sesuai jadwal. 

"Presiden akan tiba di Bandara Sentani, Jayapura dan akan bermalam dan melanjutkan agenda kerja keesokan harinya," demikian bunyi keterangan tertulis dari Biro Istana Presiden pada hari ini. 

Selain untuk membuka upacara PON, Jokowi juga dijadwalkan akan meresmikan sejumlah proyek infrastruktur. Upacara pembukaan PON bakal dihelat di Stadion Lukas Enembe pada pukul 18:30 WIT dan dihadiri oleh 10 ribu penonton.

Menurut panitia penyelenggara, pihaknya sudah melakukan protokol kesehatan dengan membatasi jumlah penonton di lokasi hanya 10 ribu. Padahal, kapasitas stadion sanggup menampung 40 ribu penonton. 

Apa saja persiapan yang telah dilakukan oleh pemerintah pusat untuk memastikan upacara pembukaan PON XX berlangsung aman?

Baca Juga: Jelang PON XX Masih Banyak Warga Papua yang Enggan Divaksinasi COVID

1. Pemerintah kerahkan 21.268 personel TNI-Polri untuk amankan jalannya PON XX

Ilustrasi venue pertandingan di Gedung Olahraga (GOR) Waringin, Kota Jayapura, Papua, Kamis (8/7/2021) yang akan digunakan untuk PON XX Papua. (ANTARA FOTO/Indrayadi TH)

Meski upacara pembukaan PON XX baru dihelat besok, tetapi sejumlah pertandingan awal sudah dilakukan. Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto menjamin keamanan di lokasi tuan rumah selama PON digelar. Mereka mengerahkan 21.268 personel gabungan TNI-Polri untuk mengamankan PON. 

Sigit pun meminta kepada personel gabungan untuk mengantisipasi sekecil apapun gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat, yang mungkin terjadi dalam pesta olahraga empat tahunan itu. Terutama di wilayah dan arena diselenggarakannya PON XX Papua. 

"Laksanakan betul pengamanan. Apalagi pada saat 2 Oktober nanti Pak Presiden datang dan kemudian dilaksanakan 'open ceremony', ini menjadi catatan yang harus kami laksanakan," ujar Sigit seperti dikutip dari kantor berita ANTARA, 29 September 2021 lalu. 

Sigit juga mengingatkan tentang penerapan protokol kesehatan selama penyelenggaraan PON XX Papua agar tetap diperkuat. Ia mengaku tidak ingin malah menimbulkan klaster baru usai digelarnya PON XX dan Peparnas XVI. 

2. Mahfud MD optimistis PON Papua digelar dengan damai dan tak menyeramkan

Menteri Koordinator bidang politik, hukum dan keamanan (Menko polhukam) Mahfud MD sedang meninjau Stadion Lukas Enembe di Jayapura pada Jumat, 1 Oktober 2021 (Dokumentasi Kemenko Polhukam)

Sementara, Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan Mahfud MD yang sudah berada di Papua sejak beberapa hari terakhir, memastikan semua persiapan sudah dilakukan jelang upacara pembukaan esok. Menurut informasi yang ia terima dari Pangdam dan Kapolda, pertandingan sudah dimulai sejak 22 September 2021 lalu. 

"Sejauh ini pertandingan berjalan dengan lancar," ungkap Mahfud dalam keterangan tertulis. 

Ia memastikan situasi di Papua aman. Semua sudah diantisipasi secara berlapis sehingga tidak menimbulkan seram seperti yang selama ini dibayangkan. 

"Jadi, tidak serem gitu karena ini kan pesta olahraga," ujarnya lagi. 

Mahfud juga meminta agar semua aparat bekerja dengan maksimal. Dengan begitu pembukaan PON yang akan dihadiri oleh Presiden Jokowi dapat berjalan dengan lancar, aman, dan sesuai dengan protokol kesehatan.

"Saya mengimbau masyarakat mendukung acara ini, aparat TNI, Polri, Pemda, supaya semuanya bekerja dengan sebaik-baiknya,” kata dia lagi. 

Baca Juga: Pemerintah Segera Cairkan Dana Tambahan untuk PON Papua Rp1,4 Triliun

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya