Presiden Duterte Pilih Tidur Siang Ketimbang Ikut Rapat di KTT ASEAN
Ada empat pertemuan besar yang dilewatkan Duterte
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Boleh dibilang KTT ASEAN menjadi salah satu pertemuan tingkat tinggi paling sibuk yang dihadiri oleh para pemimpin negara. Tapi, itu tidak berlaku untuk Presiden Filipina, Rodrigo Duterte.
Di KTT ke-33 di Singapura, Duterte memilih melewatkan empat pertemuan yakni ASEAN-Australia informal summit, breakfast summit ASEAN-Korean summit, working lunch yang diselenggarakan oleh tuan rumah PM Singapura Lee Hsien Loong dan Regional Comprehensive Economic Partnership (RCEP). Namun, dia hadir di tiga pertemuan lain, di mana mantan Wali Kota Davao itu memiliki hubungan dekat dengan pemimpin negara yang hadir yakni ASEAN-China Summit, ASEAN-Russia Summit dan ASEAN-Japan Summit.
Apa alasan Duterte "bolos" di empat pertemuan tersebut? Ternyata, dia harus beristirahat dan tidur siang.
Walau sebagian orang memandang dengan wajah heran, namun pemimpin berusia 73 tahun itu justru mempertanyakan balik apa yang keliru dari perbuatannya.
"Memang ada yang keliru kalau saya tidur siang?," tanyanya seperti dikutip stasiun berita BBC pada Kamis (15/11).
Lalu, apa alasan Duterte lebih memilih tidur ketimbang hadir di rapat.
Baca Juga: Cium Perempuan, Jubir Duterte Sebut Tak Ada Masalah
1. Duterte mengaku butuh istirahat yang cukup
Sesungguhnya, ini bukan kali pertama Duterte absen dalam pertemuan tingkat internasional. Ia sebelumnya juga sempat absen di pertemuan lainnya termasuk di dalam negeri. Publik sempat bertanya-tanya apakah hal itu terkait situasi kesehatan Duterte. Indikasi adanya masalah kesehatan semakin menguat ketika pada Oktober lalu, Duterte mengungkapkan kemungkinan ia mengidap kanker.
Tapi, juru bicara kepresidenan, Salvador Panelo membantah dugaan itu. Ia mengatakan Duterte hanya butuh istirahat dan kesehatannya dalam kondisi prima.
"Presiden yang kerap memaksakan jadwal kerjanya merupakan bukti bahwa ia dalam kondisi yang sangat prima," ujar Panelo seperti dikutip dari BBC.
Baca Juga: Gojek Indonesia Ekspansi ke-4 Negara Lain di ASEAN