IPRO-SGB Siap Kumpulkan dan Daur Ulang Sampah Plastik
Upaya proaktif mengurangi timbulan sampah kemasan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Suntory Garuda Beverage (SGB) resmi bergabung dengan Indonesian Packaging Recovery Organization (IPRO), setelah penandatangan dokumen perjanjian keanggotaan dan kerja sama oleh Chief People & Culture and Corporate Affairs SGB, Asep Susilo, dan General Manager IPRO, Zul Martini Indrawati, di Jakarta, Senin, 1 Agustus 2022.
Dengan demikian, saat ini tercatat ada 10 anggota IPRO yaitu Coca Cola Indonesia, Danone Indonesia, Indofood Sukses Makmur Tbk, Nestle Indonesia, Tetra Pak Indonesia dan Unilever, Sampoerna Indonesia, SIG, SC Johnson Indonesia, dan Suntory Garuda Beverage (SGB).
Bergabung menjadi anggota IPRO, SGB akan bekerja sama dalam mengumpulkan dan mendaur ulang sampah plastik jenis polypropylene (PP) di Indonesia.
Baca Juga: KLHK: Selain Kantong Plastik, Sampah Kaca Juga Paling Banyak di Laut
1. Upaya proaktif untuk mengurangi dampak sampah kemasan
Chief Executive Officerdan President Director PT Suntory Garuda Beverage, Ong Yuh Hwang, mengatakan SGB adalah produsen minuman ringan dalam kemasan gelas terbesar di Indonesia.
Dua merek minuman ringan dalam kemasan gelas yang diproduksi adalah OKKY jelly dan teh siap minum Mountea. Kemasan produk tersebut dibuat dari plastik PP yang aman bagi konsumen.
“Kami sejak awal selalu melakukan upaya proaktif untuk mengurangi timbulan sampah kemasan, serta mengumpulkan dan mendaur ulang sampah plastik secara berkesinambungan,” kata Hwang.
Baca Juga: Suarakan Penyelamatan Laut dari Ancaman Sampah Plastik