KPU Gandeng Kominfo Cegah Serangan Siber Jelang Pemilu
Cegah disinformasi masyarakat soal pilkada dan pemilu
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Komisi Pemilihan Umum (KPU) melakukan audiensi dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), Rabu (6/7/2022). Audiensi itu membahas mengenai pencegahan serangan siber jelang Pemilu 2024.
Hal itu diungkapkan Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari kepada wartawan di Gedung Kominfo, Jakarta Pusat, Rabu (6/7/2022).
"Tujuan utama KPU berkunjung audiensi dengan Menkominfo yaitu dalam rangka untuk sukses pemilu 2024, sukses pilkada 2024 dengan peningkatan layanan KPU berbasis teknologi informasi," kata Hasyim.
Baca Juga: Partai Buruh Laporkan KPU ke Bawaslu, Hasyim: KPU Langgar Aturan Apa?
Baca Juga: Calon Komisioner KPU Afifuddin Ingin Redakan Ketegangan KPU-Bawaslu
1. KPU dan Kominfo siap cegah kekerasan verbal di dunia maya tentang pemilu
Hasyim mengatakan, kekerasan verbal seringkali terjadi di dunia maya pada masa pilkada ataupun pemilu. Maka, KPU berkoordinasi dengan Kominfo untuk bekerja sama melakukan pencegahan.
"Saya kira kita tahu semua bahwa pemilu dan pilkada adalah area konflik yang dianggap sah dan legal, tapi kalau kita hindari penggunaan kekerasan apakah itu kekerasan fisik, apa itu kekerasan verbal yang paling penting penggunaan fitnah hoaks segala macam bagian dari kekerasan verbal," kata Hasyim.
"Itu ranahnya bisa menggunakan macam-macam media, termasuk media yang ruang lingkup tugas dan wewenangnya ada di Kominfo. Sehingga, dengan itu ibaratnya cegah tanggalnya ada di situ," tambahnya.
Baca Juga: PBB Minta MUI Dijadikan Lembaga Negara Seperti KPU dan KPK